Analisis Dosis Efektif Pada Pemeriksaan Computer Tomography (CT) Scan Kepala Di RSUD Sanjiwani Gianyar
Abstrak
Telah dilakukan analisis dosis efektif pada pemeriksaan CT Scan kepala di RSUD Sanjiwani Gianyar. Penelitian dilakukan dengan menggunakan data sekunder hasil pemeriksaan CT Scan kepala yakni nilai CTDIvol, DLP, arus, tegangan dan panjang scan. Data dikelompokkan menurut usia dan jenis kelamin yakni usia 0-4 tahun, 5-14 tahun, dan di atas 14 tahun. Nilai dosis efektif diperoleh dari hasil kali nilai DLP dengan faktor konversi k. Analisis dosis efektif dilakukan menggunakan nilai DRL standar peraturan Kepala Bapeten dan ICRP 102. Dari hasil perhitungan diperoleh dosis efektif masing-masing kelompok yaitu pasien laki-laki usia 0-4 tahun adalah 2,34±0,04 mSv dan perempuan adalah 2,4±0,28 mSv; usia 5-14 tahun, pasien laki-laki adalah 1,96±0,45 mSv dan perempuan adalah 1,89±0,32 mSv; usia di atas 14 tahun, pasien laki-laki adalah 1,88±0,35 mSv dan perempuan adalah 1,8±0,35 mSv. Nilai-nilai dosis tersebut masih sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Bapeten dan ICRP dan pesawat CT Scan tersebut masih layak digunakan untuk pemeriksaan CT Scan kepala.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
[2] T. Meilinda, E. Hidayanto, Z. Arifin, Pengaruh Perubahan Faktor Eksposi Terhadap Nilai CT Number. Youngster Physic Journal. Vol. 3, no. 3, 2014, pp 269-278.
[3] H. Silvia, D. Milvita, H. Prasetyo, H. Yuliati, Estimasi Nilai CTDI dan Dosis Efektif Pasien Bagian Head, Thorax dan Abdomen Hasil Pemeriksaan CT Scan Merek Philips Briliance 6, Jurnal Fisika Unand, Padang, vol. 2, no.2, 2013.
[4] E. S. B. Siregar, G. N Sutapa, I. W. B Sudarsana, Pemantauan Dosis Efektif Pada Pemeriksaan CT Scan Kepala Anak Dengan Software IndoseCT, Kappa Journal, vol. 3, no. 2, 2019, pp 113-117.
[5] M. J. Syahputra, Pengaruh Radiasi dengan Menggunakan Protokol Low Dose KV, mA dan Pitch pada CT Scan Pelvis. Skripsi. Departemen Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sumatera Utara, Medan, 2017.
[6] H. Dabukke, Pengaruh Faktor Ekspose Terhadap Kontras Resolusi CT Scan. Skripsi, Departemen Fisika, Jurusan Fisika Medik, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sumatra Utara, 2015.
[7] E. S. B Siregar, G. N. Sutapa, I. W. B. Sudarsana, Analisis Dosis Radiasi Pasien Pada Pemeriksaan CT Scan Menggunakan Aplikasi Si-INTAN , Jurnal Buletin Fisika, vol. 21, no. 2, 2020, pp 53-59.
[8] E. Manzil, Faktor Phantom dan Estimasi Dosis Efektif dari Hasil Pengukuran Computer Tomography Dose Index (CTDI),Skripsi, Program Studi Fisika, Peminatan Fisika Medis dan Biofisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Indonesia, 2011.
[9] Khusniatul, Pengaruh Variasi Faktor Eksposi (Tegangan Tabung dan Arus Waktu) Serta Pitch Terhadap Computed Tomography Dose Index (CTDI) di Udara Menggunakan CT Dose Profiler. Youngster Physic Journal. vol. 3, no.4, 2014, pp 363-372.
[10] N. K. D. Kristinayanti, M. Iffah, N. P. R. Jenitayanthi, K. Y. Astina, Analisis Pengaruh Scan Length Terhadap Nilai Dose Length Product Pada CT Scan Multislice Di RSUD Mangusada Badung. Imeging Journal. vol. 3, no.1, 2019.
[11] L. E. Holm, ICRP, Managing Patient Dose in Multi-Detector Computed Tomography (MDCT): ICRP 102, Annals of the ICRP, vol. 77, 2007, pp. 1-79.
[12] M. Irsal, G. Winarno, Pengaruh Parameter Miliampere-second (mAs) terhadap Kualitas Citra dan Dosis Radiasi Pada Pemeriksaan Computer Tomography. Jurnal Fisika Flux. vol. 17, no.1, 2020, pp 1-8.