FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT WANITA PEKERJA SEKS (WPS) DI DENPASAR UNTUK MELAKUKAN PAP SMEAR/IVA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KANKER SERVIKS TAHUN 2017

  • Gusti Ayu Ikha Adyastuty Sanatha
  • Ni Wayan Septarini
  • Desak Putu Yuli Kurniati

Abstract

ABSTRAK


Kanker serviks menempati urutan kedua di dunia setelah kanker payudara. Pada tahun 2016, kasus baru kanker serviks terbanyak di Bali ditemukan di Kota Denpasar sebanyak 834 kasus dan meninggal sebanyak 12 orang. Wanita Pekerja Seks berisiko untuk menderita kanker serviks karena sering berganti-ganti pasangan seksual dan berhubungan seksual pada usia dini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor pendorong dan penghambat Wanita Pekerja Seks (WPS) di Denpasar untuk melakukan Pap Smear/IVA sebagai upaya pencegahan kanker serviks tahun 2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode cross-sectional. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 82 wanita pekerja seks langsung dengan menggunakan teknik quota sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan data dianalisis secara univariat dan bivariat. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa sebagian besar wanita pekerja seks langsung di Kota Denpasar berumur < 35 tahun (74,4%), berpendidikan rendah (92,7%), dan berasal dari luar Bali (98,8%). Faktor pendorong wanita pekerja seks langsung untuk melakukan Pap Smear/IVA adalah faktor biaya Pap Smear terjangkau (64,6%) dan biaya IVA terjangkau (100%), serta akses ke fasilitas kesehatan dekat (68,3%). Faktor penghambat untuk melakukan pemeriksaan Pap Smear/IVA adalah pengetahuan kurang (79,3%), bersikap negatif (81,7%), tidak pernah mendapat sumber informasi (72%), fasilitas dan sarana kesehatan tidak tersedia (76,8%), tidak mendapat dukungan teman (85,4%) dan petugas kesehatan (73,2%). Penyebaran informasi tentang pencegahan kanker serviks yang lebih intensif dengan meningkatkan peran serta tenaga kesehatan diharapkan mampu menurunkan kejadian kanker serviks dan meningkatkan kemauan Wanita Pekerja Seks untuk melakukan pemeriksaan Pap Smear/IVA.


Kata Kunci: Faktor Pendorong, Faktor Penghambat, Wanita Pekerja Seks, Pap Smear, IVA


 


ABSTRACT


Cervical cancer is second in the world after breast cancer. In 2016, the most new cases of cervical cancer in Bali were found in Denpasar City with 834 cases and 12 people died. Female Sex Workers who are at risk for cervical cancer due to frequent changing of sex partners and having sex at an early age. The purpose of this study was to know the factors driving and inhibiting female sex workers (WPS) in Denpasar to conduct Pap Smear / IVA as an effort to prevent cervical cancer in 2017. This research is a descriptive study using cross-sectional methods. The number of samples in this study were 82 direct female sex workers using the quota sampling technique. Data collection was performed using a questionnaire and data were analyzed univariately and bivariately. From the results of the study it was found that most direct sex workers in the City of Denpasar were <35 years (74.4%), had low education (92.7%), and came from outside Bali (98.8%). The driving factors for direct female sex workers to have Pap Smear / IVA are the affordable Pap Smear cost (64.6%) and the affordable IVA cost (100%), as well as access to close health facilities (68.3%). The inhibiting factors for Pap Smear / IVA test are lack of knowledge (79.3%), negative thinking (81.7%), never getting information sources (72%), health facilities and facilities not available (76.8%), did not have the support of friends (85.4%) and health workers (73.2%). Dissemination of information about increasing cervical cancer more intensively by increasing the role and improvement of health related to increased cervical cancer and increasing the willingness of Female Sex Workers to do Pap Smear / IVA.


Keywords: Encourage Factors, Inhibiting Factors, Female Sex Workers, Pap Smear, IVA

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-12-01
How to Cite
SANATHA, Gusti Ayu Ikha Adyastuty; SEPTARINI, Ni Wayan; KURNIATI, Desak Putu Yuli. FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT WANITA PEKERJA SEKS (WPS) DI DENPASAR UNTUK MELAKUKAN PAP SMEAR/IVA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KANKER SERVIKS TAHUN 2017. ARCHIVE OF COMMUNITY HEALTH, [S.l.], v. 5, n. 2, p. 1-10, dec. 2018. ISSN 2527-3620. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/ach/article/view/59328>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/ACH.2018.v05.i02.p01.

Most read articles by the same author(s)