Perilaku Pemilih dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 di Provinsi Sulawesi Tengah

  • Intje Supriadi Indama Universitas Tompotika Luwuk
DOI: https://doi.org/10.24843/JIWSP.2025.v07.i01.p05

Abstract


Voter behavior plays a criticVoter behavior plays a critical role in shaping electoral outcomes and reflects the socio-political dynamics within a region. This study aims to analyze voter behavior in the 2024 Presidential and Vice Presidential Election in Central Sulawesi Province, Indonesia. The research adopts a descriptive quantitative approach using secondary data sourced from the General Elections Commission (Komisi Pemilihan Umum), the Central Statistics Agency (Badan Pusat Statistik), and relevant voter behavior surveys. The results indicate that voter preferences in Central Sulawesi are primarily influenced by emotional attachment to political figures, party affiliation, local issues, and the impact of social media. A notable finding of this study is the significant role of local cultural identity and regional sentiment in shaping political choices, highlighting the growing relevance of socio-cultural considerations in electoral decisions. These findings suggest that understanding voter behavior in the region requires both cultural and sociological perspectives. The study offers strategic insights for political parties and election organizers in designing more effective political communication strategiesl role in shaping electoral outcomes and reflects the socio-political dynamics within a region. This study aims to analyze voter behavior in the 2024 Presidential and Vice Presidential Election in Central Sulawesi Province, Indonesia. The research adopts a descriptive quantitative approach using secondary data sourced from the General Elections Commission (Komisi Pemilihan Umum), the Central Statistics Agency (Badan Pusat Statistik), and relevant voter behavior surveys. The results indicate that voter preferences in Central Sulawesi are primarily influenced by emotional attachment to political figures, party affiliation, local issues, and the impact of social media. A notable finding of this study is the significant role of local cultural identity and regional sentiment in shaping political choices, highlighting the growing relevance of socio-cultural considerations in electoral decisions. These findings suggest that understanding voter behavior in the region requires both cultural and sociological perspectives. The study offers strategic insights for political parties and election organizers in designing more effective political communication strategies.



Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahmad, M. (2021). Politik Identitas dan Perilaku Pemilih di Indonesia Timur. Makassar: Pustaka Timur Nusantara.
Angga, R. (2024). Perilaku Pemilih dan Media Sosial di Indonesia Timur: Studi Empiris Pemilu 2024. Yogyakarta: Gadjah Mada Press.
Anwar, S. (2021). Transformasi perilaku pemilih di era digital: Antara rasionalitas dan emosionalitas. Jakarta: Pustaka Demokrasi.
Aspinall, E., & Mietzner, M. (2019). Democracy for sale: Elections, clientelism, and the state in Indonesia. Ithaca: Cornell University Press.
Effendy, B. (2021). Dinamika politik elektoral dan perilaku pemilih di Indonesia. Jurnal Politik Indonesia, 6(1), 21–36. https://doi.org/10.14710/jpi.6.1.21-36.
Fauzan, M., & Rahmawati, D. (2021). Preferensi politik pemilih milenial dalam pemilu serentak. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 24(2), 123–134. https://doi.org/10.22146/jisosipol.2021.24.2.
Handayani, N., & Kusnandar, A. (2020). “Echo Chamber dalam Media Sosial dan Polarisasi Politik di Indonesia.” Jurnal Ilmu Komunikasi, 18(2), 102–117.
Hidayat, R., & Ramadhan, F. (2020). Pola perilaku memilih dalam pemilihan presiden: Studi kasus Pemilu 2019. Jurnal Ilmu Politik dan Pemerintahan, 11(1), 45–60. https://doi.org/10.22146/jipp.2020.011.
Latif, R., & Iskandar, H. (2021). “Pembangunan Industri dan Ketimpangan Sosial: Studi Kasus Morowali.” Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Daerah, 4(2), 145–158.
Maulani, R., & Idrus, M. (2021). Peran figur dan citra kandidat dalam perilaku memilih: Studi pemilih di Pemilu 2019. Jurnal Ilmu Politik dan Pemerintahan, 8(1), 55–67. https://doi.org/10.22146/jipp.2021.081.
Mietzner, M. (2020). Indonesia’s democratic stagnation: Anti-reformist elites and resilient civil society. Democratization, 27(3), 412–430. https://doi.org/10.1080/13510347.2020.1714633.
Nugroho, Y., & Arifianto, A. (2021). Demokrasi Digital: Transformasi Politik di Era Media Sosial. Jakarta: LP3ES.
Nuraini, L., & Zulkarnain, A. (2020). Tokoh masyarakat dan kolektivitas politik di Indonesia Timur. Jurnal Masyarakat dan Budaya, 22(1), 77–92. https://doi.org/10.14203/jmb.v22i1.2020.77.
Nurdin, A., & Hamid, F. (2021). Politik komunal dan peran tokoh agama dalam pemilu. Jurnal Politik Lokal, 5(2), 98–110. https://doi.org/10.31289/jpl.v5i2.2021.
Pranoto, H., & Putri, R. A. (2022). Partisipasi politik masyarakat dalam pemilu serentak: Studi di wilayah perdesaan. Jurnal Demokrasi dan Pembangunan, 10(1), 60–72. https://doi.org/10.24843/jdp.2022.10.1.6.
Putri, D. A., & Mulyadi, F. (2020). “Politik Daerah dan Sentimen Kedaerahan dalam Pemilu Nasional.” Jurnal Ilmu Sosial dan Politik, 21(3), 211–225.
Putri, S. A. (2023). Media sosial dan pembentukan opini politik: Studi terhadap generasi milenial. Jurnal Komunikasi Politik, 9(2), 101–114. https://doi.org/10.25077/jkp.2023.v9.i2.
Rahmawati, D. (2021). “Strategi Kampanye Politik Virtual pada Masa Pandemi COVID-19.” Jurnal Politik dan Kebijakan Publik, 12(1), 45–58.
Ramadhani, N., & Arsyad, M. (2022). “Isu Lokal dalam Pemilu Nasional: Perspektif Pemilih di Sulawesi Tengah.” Jurnal Politik Lokal Indonesia, 6(1), 67–82.
Rochmawati, A., & Yusuf, M. (2020). Determinan perilaku memilih: Kajian pada pemilih pemula dalam pemilu presiden. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 24(3), 211–224. https://doi.org/10.22146/jisosipol.2020.24.3.
Santoso, P. (2019). Politik identitas dan tantangan demokrasi elektoral di Indonesia. Jurnal Politik, 4(1), 1–15. https://doi.org/10.21009/jp.04101.
Setiawan, B., & Hidayat, R. (2022). “Literasi Digital dan Tantangan Disinformasi dalam Pemilu.” Jurnal Komunikasi Politik Digital, 5(1), 1–14.
Suleman, A. (2023). “Relasi Budaya dan Politik Elektoral: Peran Tokoh Lokal dalam Mobilisasi Pemilih.” Jurnal Komunikasi dan Politik, 8(1), 33–49.
Susanti, I., & Kurniawan, D. (2019). Pendekatan rasional dan emosional dalam perilaku memilih: Analisis pada pemilih muda. Jurnal Politik dan Kebijakan, 13(2), 88–99. https://doi.org/10.24090/jpk.v13i2.2019.
Syamsuddin, M. (2020). Peran media sosial dalam kampanye politik dan pengaruhnya terhadap perilaku pemilih. Jurnal Komunikasi dan Informasi, 10(1), 45–56. https://doi.org/10.25077/jki.2020.v10.i1.
Wahyudi, R. (2022). Rasionalitas pemilih kelas menengah dalam pemilu serentak. Jurnal Demokrasi dan Partisipasi, 7(2), 100–113. https://doi.org/10.24090/jdp.2022.v7i2.
Wulandari, M., & Prabowo, G. (2023). “Hoaks Politik dalam Pemilu dan Implikasinya terhadap Stabilitas Sosial.” Jurnal Media dan Masyarakat, 9(3), 78–92.
Zainuddin, M., & Nurbaya, I. (2020). Tokoh lokal dalam politik elektoral: Pengaruh sosial dan simbolik dalam Pilkada. Jurnal Ilmu Sosial dan Politik, 24(1), 33–46. https://doi.org/10.22146/jisp.2020.24.1.
Published
2025-06-24
How to Cite
INDAMA, Intje Supriadi. Perilaku Pemilih dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 di Provinsi Sulawesi Tengah. Jurnal Ilmiah Widya Sosiopolitika, [S.l.], v. 7, n. 1, p. 60-74, june 2025. ISSN 2685-4570. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/widya/article/view/128828>. Date accessed: 19 july 2025. doi: https://doi.org/10.24843/JIWSP.2025.v07.i01.p05.
Citation Formats
Issue
Vol 7 No 1 (2025): ISU-ISU SOSIAL DAN POLITIK
Section
Articles