Analisis Ketidakseimbangan Beban Instalasi Listrik Di Fakultas Teknik Universitas Udayana
Main Article Content
Abstract
Beban tidak seimbang pada instalasi listrik selalu terjadi dan penyebab beban tidak seimbang dipengaruhi oleh banyak factor diantaranya pembagian beban antara fasa (fasa R,fasa S,dan fasa T) yang tidak seimbang. Akibat pembagian beban yang tidak seimbang pada masing-masing fasa tersebut mengalir arus di netral pada fasa N. Akibat arus yang mengalir di fasa netral ini menyebabkan terjadinya losses (rugi-rugi). Penelitian ini dilakukan dengan mengitung rugi-rugi daya beban seimbang dan beban tidak seimbang pada waktu malam hari di kampus Fakultas Teknik Universitas Udayana Jalan PB.Sudirman Denpasar. Berdasarkan hasil perhitungan adanya beban tidak seimbangan beban antara fasa pada MDP1 dan MDP2 telah menyebabkan terjadinya rugi-rugi daya. Besar rugi-rugi daya beban seimbang pada MDP1 sebesar 0,042 kW, dan beban tidak seimbang sebesar 0,055 kW. Sedangkan rugi-rugi untuk beban seimbang MDP2 sebesar 0,28 kW, dan beban tidak seimbang MDP2 sebesar 0,35 kW. Jadi semakin besar beban tidak seimbang yang mengalir beban pada suatu instalasi listrik, maka arus yang mengalir pada fasa netral juga besar, dan losses akibat arus netral yang mengalir ke tanah semakin besar pula.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.