KONSTRUKSI SOSIAL TRADISI BUKA LUWUR SUNAN KUDUS DI DESA KAUMAN KABUPATEN KUDUS JAWA TENGAH

  • Sisca Lely Fania Universitas Udayana
  • I Gusti Putu Bagus Suka Arjawa
  • Gede Kamajaya

Abstrak

Tradisi Buka Luwur Sunan Kudus di Kota Kudus dilakukan untuk memperingati hari wafatnya (haul) Sunan Kudus. Tradisi Buka Luwur dilakukan secara rutin setiap tahun dengan puncak acara selalu jatuh pada tanggal 10 Muharram. Banyak masyarakat Kota Kudus yang menantikan upacara tersebut mendapat berkah dari Sunan Kudus. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan prosesi tradisi Buka Luwur dan menganalisis bagaimana konstruksi sosial masyarakat Desa Kauman terhadap tradisi Buka Luwur sehingga tradisi ini diwariskan secara turun temurun. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan explanatory. Teori konstruksi sosial oleh Peter L. Berger digunakan untuk menganalisis proses konstruksi sosial tradisi Buka Luwur masyarakat Desa Kauman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konstruksi sosial tradisi Buka Luwur yang dilakukan oleh masyarakat Desa Kauman Kota Kudus bertujuan untuk menghormati dan mengenang jasa Sunan Kudus yang merupakan sosok yang sangat dihormati dan disegani di Kudus.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2023-02-23
##submission.howToCite##
FANIA, Sisca Lely; ARJAWA, I Gusti Putu Bagus Suka; KAMAJAYA, Gede. KONSTRUKSI SOSIAL TRADISI BUKA LUWUR SUNAN KUDUS DI DESA KAUMAN KABUPATEN KUDUS JAWA TENGAH. JURNAL ILMIAH SOSIOLOGI: SOROT, [S.l.], v. 3, n. 1, feb. 2023. ISSN 2827-914X. Tersedia pada: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/sorot/article/view/98452>. Tanggal Akses: 04 nov. 2025
Bagian
Articles