PERBEDAAN KUALITAS SPERMA PADA PASIEN PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 1 DAN 2 DI RSUD. LAMADUKELLENG, SENGKANG, SULAWESI SELATAN
Abstract
Diabetes mellitus merupakan gangguan metabolisme yang disebabkan kurangnya hormon insulin dan menyebabkan kelainan metabolisme karbohidrat, protein dan lemak. Diabetes mellitus akan mempengaruhi beberapa kinerja organ dalam tubuh manusia. Salah satunya yaitu berpengaruh terhadap produksi kualitas sperma pada tubulus seminiferus. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kualitas sperma pada pasien penderita diabetes mellitus tipe 1 dan 2 di Rumah Sakit Umum Daerah Lamadukelleng, Sengkang. Sampel diambil dari 30 laki-laki yang bersedia sebagai probandus sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan yaitu penderita DM tipe 1 dan 2, berumur 20-45 tahun. Kemudian dimasukkan kelompok kontrol, DM 1 dan DM 2 menggunakan metode Komperatif dengan jumlah probandus masing-masing kelompok sebanyak 10 orang. Metode analisa kualitas sperma yang dilakukan di Laboratorium Andrologi, Rumah Sakit Umum Daerah Lamadukelleng, Sengkang adalah makler chamber, kemudian dilakukan pemeriksaan analisa kualitas sperma seperti pada umumnya. Data yang didapat dari hasil penelitian ini berupa data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif meliputi morfologi, disajikan dalam bentuk gambar. Kemudian data kuantitatif meliputi, penghitungan konsentrasi, motilitas dan morfologi disajikan dalam bentuk tabulasi data. Setelah itu data kuantitatif dibaca dalam metode penghitungan statistik menggunakan SPSS Versi 24, dengan One Way Anova untuk melihat perbedaan antara sampel DM tipe 1 dan 2 yang berbeda signifikan (p < 0,05). Kesimpulan penelitian ini yaitu terdapat perbedaan konsentrasi, motilitas dan morfologi pada pasien penderita DM tipe 1 dan 2.
Downloads
References
Agbaje, I. M., D. A. Rogers, D. A. McVicar, N. McClure, A. B. Atkinson, and C. Mallidis. 2007. Insulin Dependant Diabetes mellitus: Implications for Male Reproductive Function. Human Reproduction. 22 (7): 1871-1877.
Agus, R. 2008. Kadar Gula Darah Dan Kadar Hormon Testosteron Pada Pria Penderita Diabetes Mellitus. Tesis. Universitas Diponegoro. Semarang.
Alwi, I., B. Setiyohadi, dan A. W. Sudoyono. 2006. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Ed V. Jilid III. Interna Publishing. Jakarta.
Amilia, D. U. 2009. Profil Sel Β Pulau Langerhans Jaringan Pankreas Tikus Diabetes mellitus yang diberi Virgin Coconut Oil (VCO). Skripsi. Fakultas Kedokteran Hewan. Institut Pertanian Bogor.
Arikawe, A. P., A. O. Daramola, A. O. Odofin, and L. F. O. Obika. 2006. Alloxan-induced and Insulinresistant Diabetes mellitus affect Semen Parameters and Impair Spermatogenesis in Male Rats. Afr J Reprod Health. 10 (3):106-113.
Bagdade, J. D., M. Stewart, and E. Walters. 1978. Impaired Granulocyte Adherence A Reversible Defect in Host Defensein Patients with Poorly Controlled Diabetes. Diabetes. 27 (6): 677-681.
Ballester, J., M. C. Munoz, J. Dominguez, T. Rigau, J. J. Guinovart, and G. J. E. Rodriguez. 2004. Insulin Dependent Diabetes Affects Testicular Function by FSH and LH Linked Mechanisms. Journal of Andrology. 25 (5): 706-719.
Bener, A., M. Zirie, A. Al-Ansari, and A. O. Al-Hamaq. 2009. Is Male Fertility Associated with Type 2 Diabetes mellitus. International Urology Nephrology. 41:777-784.
Busman, H. 2007. Kualitas Spermatozoa Mencit Jantan (Mus musculus) Akibat Fequency Electric Field. Erlangga. Jakarta.
Chandrashekar, K. N., and Muralidhara, 2009. Evidence of Oxidative Stress and Mitochondrial Dysfunctions Inthe Testis of Prepubertal Diabetic Rats. Int JImpot Res. 3 (21): 198-206.
Corona, G., C. B. Giord, D. Cucinotta, P. Guida, and E. Nada. 2016. Sexual Dysfunction in Type 2 Diabetes at Diagnosis: Progression over Time and Drug an Non Drug Correlated Factor. Cross Mark. 11 (10).
Dalimartha, S. 2004. Ramuan Tradisional untuk Pengobatan Diabetes melitus. Cetakan 9. Penebar Swadaya. Jakarta.
Ding, G. L., Y. Liu, E. L. Miao, J. X. Pan, M. X. Guo, J. Z. Sheng, and H. F. Huang. 2015. The Effects of Diabetes on Male Fertility and Epigenetic Regulation during Spermatogenesis. Asian Journal of Andrology. 17 (6).
Ermayanti, N. G. A. M., dan N. M. R. Suarni. 2010. Kualitas Spermatozoa Mencit (Mus musculus L.) Setelah Perlakuan Infus Kayu Amargo (Quassia amara Linn.) dan Pemulihannya. Jurnal Biologi. 14 (1): 45-49.
Erris dan I. Harahap. 2014 Pengaruh Kebisingan terhadap Kuantitas dan Kualitas Spermatozoa Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan Dewasa. Media Litbangkes. 24 (3): 123-128.
Evy, S., Setiawati, H. Nindyastuti, dan A. N. Putra. 2012. Infusa Daging Buah Mahkota Dewa Memperbaiki Kerusakan Testis dan Parameter Sperma Tikus Diabetik. Jurnal Kesehatan. 4 (2): 115-123.
Guneli, E., A. Tugyan, H. Ozturk, H. Gumustekin, S. Cilaker, and N. Uysal. 2008, Effect of Melatonin on Testicular Damage in Streptozotocin-Induced Diabetes Rats. European Surgical Research. 40: 354-360.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2012. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
Khourdaji, I., L. Haerin, and P. S. Ryan. 2018. Frontiers in Hormone Therapy for Male Infertility. Transl Androl Urol. 7(3): 353-366.
Mahmud. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Pustaka Setia. Bandung.
Omolaoye, T. S., and D. P. Stefan. 2018. Diabetes mellitus and Male Infertility Asian Pacific Journal of Reproduction. 7 (1): 6-14.
Parhizkar, S., M. J. Yusoff, and M. A. Dollah. 2013, Effect of Phaleria Macrocarpa on Sperm Characteristics in Adult Rats. Adv Pharm Bull. 3 (2): 345-52.
Smeltzer, C. S., G. Bare, and Brenda., 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Alih Bahasa: dr. H. Y. Kuncara. EGC. Jakarta.
Soehadi, K. 1996. Diabetes melitus Pria Profil Spermiogram, Hormon Reproduksi dan Potensi Seks. Universitas Airlangga. Surabaya.
Suyono, S. 2014. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam: Diabetes mellitus di Indonesia Edisi Ke-6. Interna Publishing: Jakarta.
Waspadji, S. 2007. Pedoman Diet Diabetes mellitus. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta.
World Health Organization. 2010. Examination and Processing of Human Semen 5th Edition. World Health Organization. Switzerland.
World Health Organization. 2014. World Health Statistic 2014. Geneva: World Health Organization. Available at:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.