Nilai Moral Tokoh Utama dalam Anime Hotaru No Haka Karya Isao Takahata : Pendekatan Sosiologi Sastra
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan unsur intrinsik dan ekstrinsik yang terdapat dalam anime Hotaru no Haka serta mendeskripsikan nilai moral apa saja yang ada pada tokoh utama dalam anime Hotaru no Haka, yaitu Seita Yokokawa dan Setsuko Yokokawa dianalisis menggunakan dua teori nilai moral. Teori pertama, yaitu teori jenis-jenis nilai moral dalam karya sastra menurut Nurgiyantoro, kemudian teori kedua nilai moral dalam bushido menurut Nitobe. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik studi pustaka kualitatf dan dipadukan dengan teknik simak catat. Hasil dari penelitian ini adalah dari tiga jenis nilai moral dalam karya sastra menurut Nurgiyantoro, terdapat dua nilai moral pada Seita Yokokawa dan juga dua nilai moral pada Setsuko Yokokawa, semuanya merupakan nilai moral hubungan manusia dengan dirinya sendiri dan hubungan manusia dengan sesama manusia. Sedangkan, dari tujuh jenis nilai moral dalam bushido menurut Nitobe, terdapat enam nilai moral pada Seita Yokokawa, yaitu nilai moral keberanian, rasa kemanusiaan, kesopanan, ketulusan hati, kehormatan, dan kesetiaan, serta lima nilai moral pada Setsuko Yokokawa, yaitu nilai moral rasa kemanusiaan, kesopanan, ketulusan hati, kehormatan, dan kesetiaan.
Downloads
References
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. (2016). KBBI (Online). (https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/Anime, diakses 10 Februari 2023).
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. (2016). KBBI (Online). (https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/Komik, diakses 10 Februari 2023).
Deanahara, C. R., Budiana, I. M., & Sulatri, N. L. P. A. (2023). Implementasi Konsep Mot tainai Sebagai Upaya Pelestarian Lingkungan dalam Anime Mottainai Baasan Karya Mariko Shinju. Jurnal Sakura Sastra, Bahasa, dan Kebudayaan Jepang, 5(1), 81. https://doi.org/10.24843/JS.2023.v05.i01.p05
Dirgantara, Y. A. (2011). Pelangi Bahasa Sastra dan Budaya Indonesia. Yogyakarta: Penerbit Garudhawaca.
Inosukesan. (2021). Anime Hotaru no Haka Subtitle Bahasa Indonesia. B-Station (Online). (https://www.bilibili.tv/id/video/2009349935, diakses 5 Februari 2023).
Kerlinger, F. N., & Lee, H. B. (2000). Foundations of Behavioral Research 4th Edition. Aus tralia: Wadsworth.
Nurgiyantoro, B. (2018). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Rokhmansyah, A. (2014). Studi dan Pengkajian Sastra Perkenalan Awal Terhadap Ilmu Sastra. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Saryono, D. (2009). Dasar Apresiasi Sastra. Malang: Penerbit Universitas Negeri Malang.
Sugiarti, & Andalas, E. F. (2018). Perspektif Etik dalam Penelitian Sastra Teori dan Pen erapannya. Malang: Penerbit Universitas Muhammadiyah Malang.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.
Syuhada, H. F., & Putri, O. (2023). Analisis Sejarah dan Perkembangan Perkeretaapian di Jepang. Jurnal Sakura Sastra, Bahasa, dan Kebudayaan Jepang, 5(1), 133. http://doi.org/10.24843/JS.2023.v05.i01.p08