FAKTOR-FAKTOR KEPUASAN KERJA PADA KARYAWAN PERUSAHAAN PERJALANAN WISATA DI DENPASAR
Abstract
Saat ini industri pariwisata sedang berkembang karena adanya tren perjalanan pada masyarakat. Tingginya kebutuhan masyarakat untuk melakukan perjalanan menyebabkan meningkatnya persaingan pada industri pariwisata. Pesatnya perkembangan perusahaan perjalanan wisata saat ini tentunya harus diikuti dengan pengelolaan yang lebih baik dan profesional. Sebagai suatu industri, perusahaan perjalanan wisata memiliki sumber daya manusia atau karyawan untuk mencapai tujuan perusahaannya. Salah satu cara adalah dengan mensejahterakan karyawan sebagai penggerak perusahaan, yaitu mengetahui faktor kepuasan kerja karyawan. Kepuasan kerja adalah suatu perasaan senang atau bangga seseorang terhadap pekerjaannya berdasarkan persepsi masing-masing individu dan perasaan tersebut dapat dipengaruhi oleh banyak faktor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja faktor-faktor kepuasan kerja pada karyawan perusahaan perjalanan wisata di Denpasar. Subjek pada penelitian ini berjumlah 118 karyawan. Alat ukur yang digunakan adalah skala kepuasan kerja yang disusun berdasarkan teori kepuasan kerja dari Wexley dan Yukl (1984). Hasil dari uji eksploratori faktor analisis menunjukkan terdapat sembilan faktor kepuasan kerja, yaitu faktor kelompok kerja, faktor kondisi fisik tempat kerja, faktor kompensasi, faktor promosi, faktor dukungan dari atasan, faktor pekerjaan yang menantang, faktor jabatan, faktor gaya kepemimpinan, dan faktor disiplin kerja.
Kata kunci: industri pariwisata, tren perjalanan, kepuasan kerja, eksploratori faktor analisis
Downloads
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).