PENGARUH LAMA PENYIMPANAN TERHADAP KUALITAS TELUR KONSUMSI AYAM KAMPUNG DAN AYAM LOHMAN BROWN
PENGARUH LAMA PENYIMPANAN TERHADAP KUALITAS TELUR KONSUMSI AYAM KAMPUNG DAN AYAM LOHMAN BROWN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama penyimpanan terhadap kualitas telur ayam kampung
dan ayam Lohman Brown. Rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial dengan 2 faktor perlakuan yaitu telur ayam
kampung dan ayam Lohmnan Browm dengan 4 faktor lama penyimpanan 0, 7, 14, 21 hari pada suhu ruang dan 3
kali ulangan dan setiap ulangan terdiri dari 10 butir telur digunakan dalam penelitian ini. Hasi penelitian berupa
telur dengan kualitas yang baik dengan lama penyimpanan yang optimal dengan menguji eksterior telur dan interior
telur seperti indeks telur, warna kuning telur, pH, Haugh Unit telur serta kandungan atau populasi mikroba yang
tumbuh selama penyimpanan. Hasil penelitian menunjukkan terjadi perbedaan yang nyata (P<0,05) pada eksterior
yaitu pada kebersihan dan tekstur permukaan telur, dan pada interior juga berbeda nyata secara statistik pada HU
telur, sedangkan perlakuan yang lainya tidak berbeda (P>0,05). Dapat disimpulkan bahwa perlakuan penyimpanan
0, 7, 14, 21 hari pada telur ayam kampung dan telur ayam Lohman Brown secara eksterior dan interior mengalami
penurunan kualitas namun masih layak dikonsumsi hingga lama penyimpanan 21 hari dalam suhu ruang serta masih
menunjukkan nilai grade A dan cemaran mikroba masih dibawah Standar Nasional Indonesia (SNI).
Kata kunci: ayam Lohman Brown, Haugh Unit, kualitas telur, penyimpanan, telur ayam kampong