Penggunaan Asas Derogasi dalam Penyelesaian Disharmonisasi Inventarisasi Ekspresi Budaya Tradisional

  • Kristian Vincent Gunawan Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara
  • Raden Mas Gatot Prasetyo Soemartono Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara

Abstract

Disharmonization of regulations in the positive legal system in Indonesia often occurs in various types of regulations. One of the disharmonizations is regulations that regulate the inventory of traditional cultural expressions that aim to protect traditional cultural expressions against acts of misuse, deception, fraud, or false statements (misinterpretation), and theft or piracy (misappropriation). Inventory has a vital role as a basis for carrying out defensive protection of traditional cultural expressions. Therefore, the legal basis for an inventory of traditional cultural expressions must be clear, not disharmony. This research answers questions as to why disharmony occurs between various regulations regulating the inventory of traditional cultural expressions and how the use of the principle of derogation can resolve disharmony between regulations. Normative legal studies are the research method used in this research. The research found the disharmonization of traditional cultural expressions happened because several regulations regulate the same object, namely traditional cultural expressions, and deal with the same thing, namely inventory for defensive protection, but differently. The disharmony began from the different institutions at the central government level and the procedures for submitting data, databases, and materials. The derogation principle helps resolve the disharmony of regulations, which overrule the enforceability of regulation. In this case, the lex posterior derogate legi priori principle is used to fix the problem of disharmony in the inventory of traditional cultural expressions.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Daftar Referensi
Buku
Dewata, M.F.N. & Achmad, Y. (2010). Dualisme Penelitian Hukum Normatif dan Empiris. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sidik, S.H. dan Nurbaini, E.S. (2013). Penerapan Teori Hukum Pada Penelitian Tesis dan Disertasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Ismail,N. (2007). Perkembangan Hukum Pertanahan: Pendekatan Ekonomi-Politik (Perubahan Pilihan Kepentingan, Nilai Sosial, dan Kelompok Diuntungkan. Jakarta: Kerjasama Huma dan Magister Hukum UGM.
Kusumaatmadja, M. & Sidharta, A. (2009). Pengantar Ilmu Hukum. Bandung: Alumni.
Manan, B. (2004). Hukum Positif Indonesia (Suatu Kajian Teoritik). Yogyakarta: UII Press.
Marzuki, P.M. (2005). Penelitian Hukum Edisi Revisi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Muhaimin. (2020). Metode Penelitian Hukum. Mataram: Mataram University Press.
Paulson, S.L. (1999). Normativity and Norms: Critical Perspectives on Kelsenian Themes, Oxford: Oxford University Press.
Sardjono, A. (2006). Hak Kekayaan Intelektual dan Pengetahuan Tradisional. Bandung: Alumni.
Sedarmayanti. (2012). Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung: Mandar Maju.
Shidarta. (2006). Moralitas Profesi Hukum Suatu Tawaran Kerangka Berfikir. Bandung: Revika Aditama.
Soekanto, S. & Mamudji, S. (2006). Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Gie, T.L. (1998). Administrasi Perkantoran Modern. Yogyakarta: Liberty.
Vlies, I.C.V.D. (2005). Buku Pegangan Perancang Peraturan Perundang-Undangan. Jakarta : Direktorat Jenderal Peraturan Perundang-Undangan - Departemen Hukum dan HAM RI.
Jurnal
Chandranegara, I.S. (2019). Bentuk-Bentuk Perampingan dan Harmonisasi Regulasi. Jurnal Ius Quia Iustum, 26 (3), 435-457. https://doi.org/10.20885/iustum.vol26.iss3.art1.
Hutabarat, S.M.D. (2015). Perkembangan dan Perlindungan Pengetahuan Tradisional dan Ekspresi Budaya Tradisional Ditinjau Dari Perspektif Hak Kekayaan Intelektual. Jurnal Yuridis, 2(2), 202-2019. https://doi.org/10.35586/.v2i2.201.
Irfani, N. (2020). Asas Lex Superior, Lex Specialis, Dan Lex Posterior: Pemaknaan, Problematika, dan Penggunaannya Dalam Penalaran Dan Argumentasi Hukum. Jurnal Legislasi Indonesia, 16(3), 305-325. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/2098428.
Marina, L. & Sunarsi, D. (2019). Kepastian Hukum Perlindungan Kesenian Tradisional Sebagai Ekspresi Budaya Tradisional Dalam Menunjang Kepariwisataan Indonesia. Jurnal Industri Pariwisata, 2(1), 27-35. https://doi.org/10.36441/pariwisata.v2i1.28.
Rohaini. (2015). Perlindungan Hukum Terhadap Pengetahuan Tradisional Melalui Pengembangan Sui Generis Law. Jurnal Ilmu Hukum Fiat Justitia, 9(4), 428-449. https://doi.org/10.25041/fiatjustisia.v9no4.609.
Pramisuari A.A.S. & Purwani S.P.M.E. (2018). Perlindungan Hukum Ekspresi Budaya Tradisional Dalam Bingkai Rezim Hak Cipta. Jurnal Ilmu Hukum Kertha Semaya, 7(1), 1-16. https://doi.org/10.24843/KM.2018.v07.i01.p04.
Siregar, N.F. (2018) Efektivitas Hukum. Al-Razi : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Kemasyarakatan, 18 (2), 1-16. https://ejournal.stai- br.ac.id/index.php/alrazi/article/view/23
Susetio, W. (2013). Disharmoni Peraturan Perundang-Undangan Di Bidang Agraria. Jurnal Lex Jurnalica, 10(3), 135-147. https://doi.org/10.47007/lj.v10i3.361.
Wijayanta, T. (2014). Asas Kepastian Hukum, Keadilan dan Kemanfaatan Dalam Kaitannya Dengan Putusan Kepailitan Pengadilan Niaga. Jurnal Dinamika Hukum, 14(2), 216-226. http://dx.doi.org/10.20884/1.jdh.2014.14.2.291.
Yuswanto, S. (2018). Efektivitas Ketentuan HKI Terdaftar Dalam Peraturan Pemertintah Nomor 42 Tahun 2007 Tentang Waralaba. Jurnal Legislasi Indonesia, 15(3), 129-143. http://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=949794&val=14 663&title=EFEKTIVITAS%20KETENTUAN%20HKI%20TERDAFTAR%20DAL AM%20PERATURAN%20PEMERINTAH%20NOMOR%2042%20TAHUN%202 007%20TENTANG%20WARALABA.
Makalah
Gandhi, L.M. (1995). Harmonisasi Hukum Menuju Hukum Responsif. Makalah, disampaikan pada Upacara Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap. Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Skripsi dan Tesis
Chandra, D.A. (2023). Kepastian Dasar Hukum Pemidanaan Pelaku Penimbun Obat COVID- 19 Di Indonesia. Skripsi. Universitas Tarumanagara.
Suhartono. (2011). Harmonisasi Peraturan Perundang-Undangan Dalam Pelaksanaan Anggaran Belanja Negara (Solusi Penyerapan Anggaran Belanja Negara Yang Efisien, Efektif Dan Akuntabel). Tesis. Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Widiyana,A. (2016). Analisis Efektifitas dan Efisiensi Pelaksanaan Anggaran Belanja dalam Menilai Kinerja pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Palembang. Skripsi. Universitas Muhammadiyah.
Online/World Wide Web:
Direktorat Jenderal Kebudayaan. Buku Panduan Aplikasi Dapobud Website User Kabupaten. Retrived from https://drive.google.com/drive/folders/1bfhS54aIzFg3r9caXq9A6IUknyDx3F AV, diakses 19 Desember 2022.
________________.Draf Petunjuk Teknis Data Pokok Kebudayaan PemerintahDaerahProvinsi/Kabupaten/Kota. Retrived from file:///C:/Users/K%20Vincent/Downloads/DRAF%20JUKNIS%20DAPOBU D.pdf, (Diakses 19 Desember 2022) , diakses tanggal 19 Desember 2022.
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual. Kemenkumham Luncurkan Aplikasi Pusat Data Nasional Kekayaan Intelektual Komunal. Retrived from https://www.dgip.go.id/artikel/detail-artikel/kemenkumham-luncurkan- aplikasi-pusat-data-nasional-kekayaan-intelektual-komunal?kategori=, diakses tanggal 30 Januari 2023.
Mardatillah, Aida. “Kemenkumham Luncurkan Aplikasi Pusat Data Nasional Kekayaan Intelektual Komunal”. Retrived from https://www.hukumonline.com/berita/a/kemenkumham-luncurkan- aplikasi-pusat-data-nasional-kekayaan-intelektual-lt619e7752af403, diakses 30 Januari 2023.
Kantor Wilayah Kemenkumham Jakarta. Permohonan Pendaftaran Kekayaan Intelektual Komunal. Retrived from https://jakarta.kemenkumham.go.id/layanan-publik/pelayanan-hukum-dan- ham/layanan-kekayaan-intelektual/permohonan-pendaftaran-kekayaan- intelektual-komunal, diakses tanggal 19 Desember 2022.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Urun Daya. Retrived from https://dapobud.kemdikbud.go.id/urun-daya, diakses tanggal 19 Desember 2022.
Mahendra,A.A.O. Harmonisasi Peraturan Perundang-Undangan. Retrived from https://ditjenpp.kemenkumham.go.id/index.php?option=com_content&view =article&id=421:harmonisasi-peraturan-perundang- undangan&catid=100&Itemid=180, diakses 23 agustus 2022.
Pusat Pendidikan Pancasila dan Konstitusi. Modul Pendidikan Negara Hukum dan Demokrasi “Perkembangan dan Unsur-unsur Negara Hukum dan Demokrasi”. Retrived from https://pusdik.mkri.id/uploadedfiles/materi/Materi_2.pdf, diakses tanggal 19 April 2023.
World Intelectual Property Organization, Practical Mechanism for the Defensive Protection for the Traditional Knowledge and Genetic Resource. Retrived from https://www.wipo.int/edocs/mdocs/tk/en/wipo_grtkf_ic_5/wipo_grtkf_ic_5_6.pdf. (diakses 1 Juni 2023)
Shidarta & Lakonawa, P. Lex Specialis Derogat Legi Generali: Makna Dan Penggunaannya. Retrived from https://business-law.binus.ac.id/2018/03/03/lex-specialis- -legi-generali/, (Diakses 19 April 2023).
Published
2023-08-30
How to Cite
GUNAWAN, Kristian Vincent; SOEMARTONO, Raden Mas Gatot Prasetyo. Penggunaan Asas Derogasi dalam Penyelesaian Disharmonisasi Inventarisasi Ekspresi Budaya Tradisional. Kertha Patrika, [S.l.], v. 45, n. 2, p. 201-220, aug. 2023. ISSN 2579-9487. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/kerthapatrika/article/view/105171>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/KP.2023.v45.i02.p05.
Section
Articles