SURVEY FISIOTERAPI KESEHATAN WANITA DI BANJAR KAYEHAN DESA DAWAN KALER KECAMATAN DAWAN KLUNGKUNG

  • M.H.S. Nugraha
  • N.L.N. Andayani

Abstract

Pembangunan nasional dalam bidang kesehatan memiliki tujuan dalam hal pembangunan manusia agar terwujud derajat kesehatan yang optimal bagi setiap individu dalam mewujudkan bangsa yang maju dan mandiri terutama di bidang kesehatan ibu dan anak yang menjadi standar pelayanan minimal kesehatan. Pelaksanan survey fisioterapi kesehatan wanita dimulai pada tahap persiapan dengan melakukan kunjungan ke Banjar Kayehan, Desa Dawan Kaler, Kecamatan Dawan, Klungkung. Survey kesehatan diaplikasikan melalui pengisian kuesioner dengan 12 butir pertanyaan. Jumlah responden yang mengikuti survey fisioterapi kesehatan wanita berjumlah 45 orang. Hasil survey menunjukkan bahwa: (1) dari 45 responden, 33 responden belum mengalami menopause sedangkan 12 responden sudah mengalami menopause, (2) dari 45 responden, 29 orang mengalami sakit/nyeri ketika menstruasi sedangkan 16 orang tidak mengalami sakit/nyeri ketika menstruasi, (3) dari 45 responden, 8 responden mengalami keluhan saat hamil antara lain: tangan kesemutan, mual-mual, pusing, tekanan darah rendah, nyeri, dan terjadi pendarahan, (4) dari 45 responden, 35 responden tidak merasakan sakit disekitar pinggang, pinggul atau panggul setelah melahirkan dan 10 responden merasakan sakit pinggang, pinggul atau panggul setelah melahirkan, dan (5) dari 45 responden, 6 responden mengalami diastasis rektus dan 39 responden tidak mengalami diastasis rektus.


 


Kata kunci : fisioterapi, kesehatan wanita, survey   

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-02-14
How to Cite
NUGRAHA, M.H.S.; ANDAYANI, N.L.N.. SURVEY FISIOTERAPI KESEHATAN WANITA DI BANJAR KAYEHAN DESA DAWAN KALER KECAMATAN DAWAN KLUNGKUNG. Buletin Udayana Mengabdi, [S.l.], v. 19, n. 1, feb. 2020. ISSN 2654-9964. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jum/article/view/58446>. Date accessed: 24 apr. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/BUM.2020.v19.i01.p17.

Most read articles by the same author(s)