PROGRAM PENCEGAHAN ANEMIA BAGI WANITA MASA PRAKONSEPSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIDEMEN KABUPATEN KARANGASEM
Abstract
Kecamatan Sidemen memiliki masalah anemia di mana kejadian anemia pada ibu hamil adalah 60,5%. Meskipun Puskesmas Sidemen telah melaksanakan program kesehatan ibu dan anak melalui pemberian tablet 90 Fe kepada ibu hamil, tetapi kejadian anemia dan masalah gizi lainnya masih tinggi. Ini mungkin karena anemia dan atau kekurangan gizi telah terjadi dalam periode prakonsepsi. Anemia dapat diatasi dengan pemberian tablet besi 200mg selama 90 hari. Hanya saja kepatuhan wanita dalam tablet besi masih sangat rendah yaitu sebesar 35%. Selain itu, variasi sistem pelayanan dari tenaga kesehatan spesialis dan bidan cukup besar dalam hal dosis dan waktu pemberian tablet besi. Ini tentu akan berdampak pada keberhasilan program pencegahan anemia untuk semua wanita hamil. Berdasarkan itu, program pencegahan anemia pada periode prakonsepsi perlu dilaksanakan sebagai alternatif dari program yang ada. Pengabdian ini dilakukan dengan memberikan informasi tentang pentingnya mengkonsumsi tablet besi selama kehamilan pada wanita yang berprasangka dan juga kepada petugas kesehatan tentang cara yang efektif dan dosis tablet zat besi. Hasil dari pengabdian menemukan bahwa kejadian anemia pada wanita selama periode prakonsepsi sangat tinggi, yaitu 40,2%. Ceramah tentang anemia meningkatkan pengetahuan wanita yang prasekognisi tentang anemia sebesar 60%. Dan hasil FGD pada bidan menemukan bahwa tidak ada program administrasi tablet besi pada kelompok wanita pra-konsepsi. Jadi disarankan untuk memberikan tablet besi pada wanita prasekognisi karena pencegahan lebih baik daripada pengobatan
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.