Perbandingan Metode Case-Based Reasoning dan Rule-Based Reasoning dengan Metode Backward Chaining untuk Diagnosa Penyakit Thalassemia Beta
Abstract
Penelitian ini membahas implementasi metode Case-Based dan Backward Chaining Reasoning dalam diagnosa Thalassemia Beta Tujuannya untuk meningkatkan akurasi diagnosis dengan menggunakan basis data gejala dan kasus yang telah divalidasi oleh pakar. Sistem yang dikembangkan bertujuan untuk membantu pasien dan dokter dalam mengenali gejala Thalassemia Beta serta memberikan solusi perawatan yang tepat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode yang digunakan mampu menghasilkan diagnosa yang akurat dan efisien. Metode ini juga dapat meningkatkan keandalan proses diagnosis dengan memberikan solusi perawatan yang sesuai berdasarkan data gejala yang ada. Dengan demikian, sistem ini diharapkan dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas perawatan bagi penderita Thalassemia Beta.
Kata Kunci: Case-Based Reasoning, Backward Chaining, Thalassemia Beta, Rule-Based Reasoning, Sistem Pakar