APLIKASI GAMELAN CARUK BERBASIS MOBILE MENGGUNAKAN METODE SINTESIS SUARA MODIFIED FREQUENCY MODULATION
Abstract
Gamelan caruk merupakan salah satu gamelan klasik khas bali yang sudah ada sejak abad ke-
15 dan dikategorikan sebagai gamelan tua (wayah). Gamelan ini sangat dibutuhkan dan memegang
peranan penting dalam pelaksanaan upacara adat di bali khususnya upacara Dewa yadnya dan Pitra
yadnya. Keberadaan gamelan caruk saat ini sudah sangatlah langka, para pemain gamelan ini
umumnya sudah berusia lanjut. Seiring berjalannya waktu, banyaknya budaya asing yang masuk ke
bali dan pola hidup era teknologi canggih saat ini telah berdampak pada menurunnya minat
masyarakat bali utamanya generasi muda untuk berinteraksi dengan gamelan bali khususnya gamelan
caruk ini.
Melihat keadaan ini tentunya sangat diperlukan sebuah langkah terobosan untuk melestarikan
dan meningkatkan minat generasi muda bali terhadap gamelan tradisional khususnya gamelan caruk.
Salah satu strategi yang dapat dilakukan sebagai upaya pelestarian gamelan tradisional bali adalah
dengan melakukan digitalisasi perangkat gamelan caruk dan membangun aplikasi perangkat lunak
gamelan dalam media berbasis mobile. Dengan adanya aplikasi mobile ini diharapkan dapat menjadi
jembatan untuk generasi muda dalam mengenal dan membangkitkan daya tarik generasi muda pada
gamelan tradisional bali. Perkembangan teknologi saat ini telah mampu untuk mendigitalisasi suara
instrumen dan merepresentasikannya kedalam aplikasi perangkat lunak. Untuk dapat membangkitkan
suara gamelan caruk ke dalam bentuk digital dapat digunakan teknik sintesis suara yaitu Modified
frequency modulation (ModFM).
Dalam penelitian ini telah berhasil dibangun aplikasi gamelan caruk berbasis mobile dengan
memanfaatkan suara hasil sintesis dengan penerapan metode ModFM. Dari hasil penelitian
didapatkan bahwa suara terbaik hasil sintesis ini didapat melalui perbandingan frekuensi sinyal
pembawa dan pemodulasi adalah 1:7. Suara hasil sintesis telah memiliki nada yang sama dengan
suara dataset yang dibuktikan dengan seluruh frekuensi dasar suara hasil sintesis berada pada rentang
toleransi frekuensi dasar masing-masing bilah