Potensi Toksisitas Andrografolid dari Sambiloto (Andrographis paniculata (Burm.f.) Nees) pada kulit dan mata secara In Silico

  • N. M. P. Susanti Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana
  • N.K. Warditiani Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana
  • C. Juwianti Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana
  • I. N. T. Wisesa Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana

Abstract

Andrografolid adalah kandungan kimia utama yang terdapat dalam tanaman sambiloto (Andrographis paniculata). Andrografolid memiliki banyak aktivitas farmakologi antara lain sebagai antiaterosklerosis, antiinflamasi, antioksidan, antihiperglikemik, dan antimalaria. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui toksisitas dari senyawa andrografolid dalam tanaman sambiloto secara in silico menggunakan software Toxtree v2.6.13.


            Uji toksisitas dilakukan menggunakan software Toxtree dengan menginput struktur 2 dimensi dari senyawa andrografolid dan diujikan terhadap 2 parameter uji yaitu Skin Irritation/Corrosion dan Eye Irritation and Corrosion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa senyawa andrografolid tidak berpotensi menyebabkan korosi maupun iritasi pada kulit dan tidak berpotensi menyebabkan luka bakar dan luka bakar yang parah pada mata.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2017-07-27
How to Cite
SUSANTI, N. M. P. et al. Potensi Toksisitas Andrografolid dari Sambiloto (Andrographis paniculata (Burm.f.) Nees) pada kulit dan mata secara In Silico. Jurnal Farmasi Udayana, [S.l.], p. 47-49, july 2017. ISSN 2622-4607. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jfu/article/view/32429>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/JFU.2017.v06.i01.p09.
Section
Articles