Hasil Skor Indeks Iritasi Primer Natrium Lauril Sulfat 1% sebagai Bahan Baku Deterjen Sintetik

  • P.A.R. Listiani
  • I G.N.A. Dewantara
  • I G.N.J.A Prasetia

Abstract

Uji iritasi kulit dari bahan baku atau produk akhir sediaan topikal merupakan elemen penting dari prosedur keamanan. Bahan baku deterjen sintetik dapat menginduksi iritasi pada kulit. Oleh karena itu, dalam penelitian ini dilakukan uji iritasi bahan baku deterjen sintetik yang telah beredar di pasaran yaitu natrium lauril sulfat 1% dengan metode patch test untuk mengetahui tingkat keamanan bahan baku deterjen.

Uji iritasi dilakukan secara in vivo pada enam kelinci albino dewasa berkelamin jantan yang bulu di bagian punggungnya telah dicukur. Bahan uji diberikan dengan cara dioleskan pada area uji. Setelah dioleskan sediaan uji, area uji lalu ditutup dengan perban yang tidak reaktif. Setelah 24 jam, perban dibuka dan area uji dibersihkan dengan air untuk menghilangkan sisa bahan uji. Pada waktu 24, 48, dan 72 jam diamati perubahannya dan dihitung nilai derajat iritasi.

Hasil uji iritasi menunjukan natrium lauril sulfat 1% dapat menyebabkan iritasi ringan pada kulit sehingga kurang aman digunakan secara berkesinambungan.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

P.A.R. Listiani

Jurusan Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana

I G.N.A. Dewantara
Jurusan Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana
I G.N.J.A Prasetia
Jurusan Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana
How to Cite
LISTIANI, P.A.R.; DEWANTARA, I G.N.A.; PRASETIA, I G.N.J.A. Hasil Skor Indeks Iritasi Primer Natrium Lauril Sulfat 1% sebagai Bahan Baku Deterjen Sintetik. Jurnal Farmasi Udayana, [S.l.], sep. 2015. ISSN 2622-4607. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jfu/article/view/15833>. Date accessed: 21 nov. 2024.
Section
Articles

Keywords

uji iritasi, galing-galing (Cayratia trifolia L.), patch test, natrium lauril sulfat