PERBANDINGAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MASKER GEL PEEL OFF EKSTRAK KULIT BUAH MANGGIS (Garciniamangostana L.) DENGAN VITAMIN C MENGGUNAKAN METODE DPPH(2,2-difenil-1-pikrilhidrazil)
Abstract
Kosmetika merupakan kosmetik dengan bahan biologis aktif yang memiliki efek fisiologis pada kulit. Salah satu yang dikembangkan adalah sediaan masker gel peel off dari ekstrak kulit buah manggis yang diharapkan memiliki aktivitas antioksidan pada kulit. Vitamin C merupakan sumber antioksidan yang umum digunakan dalam sediaan kosmetik. Berdasarkan hal tersebut dilakukan penelitian untuk mengetahui aktivitas antioksidan masker gel peel off kulit buah manggis yang dibandingkan dengan vitamin C. Aktivitas antioksidan pada penelitian menggunakan metode DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil). Seri konsentrasi ekstrak dan masker kemudian diukur pada panjang gelombang 517 nm. Data absorbansi kemudian digunakan untuk menghitung nilai %P yang dilanjutkan dengan analisis probit untuk menentukan nilai IC50. Untuk membandingkan aktivitas antioksidan antara masker dengan vitamin C maka data dianalisis secara statistic menggunakan Independent T-Test dengan taraf kepercayaan 95%.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa masker gel peel off ekstrak kulit buah manggis memiliki nilai IC50sebesar 17,90±0,06 µg/mL dan vitamin C dengan IC50sebesar 20,58±0,11 µg/mL. Masker gel peel off ekstrak kulit buah manggis memiliki aktivitas antioksidan yang lebih besar dan berbeda signifikan dibandingkan vitamin C (P<0,05).