PEMANFAATAN BENTONIT TERAKTIVASI H2SO4 SEBAGAI CARRIER UNSUR NITROGEN DALAM PEMBUATAN SLOW RELEASE FERTILIZER TERLAPISI AMONIUM NITRAT

  • H. R. Kusuma Program Studi Kimia, Fakultas MIPA, Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  • A. A. B. Putra Program Studi Kimia, Fakultas MIPA, Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  • P. Suarya Program Studi Kimia, Fakultas MIPA, Universitas Udayana, Bali, Indonesia

Abstract

        Nitrogen memiliki peranan utama dalam proses pertumbuhan tanaman. Namun, keberadaan dan ketersediaan nitrogen di dalam tanah terbatas, karena mudah hilang dan terbawa air, sehingga menyebabkan efisiensi pemupukan nitrogen yang rendah. Peningkatan efisiensi pemupukan nitrogen dapat diupayakan melalui formulasi pupuk dalam bentuk slow release fertilizer (SRF) dan pemberian unsur nitrogen dalam jumlah yang banyak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pola pelepasan nitrogen total dalam tanah setelah terikat pada bentonit teraktivasi asam yang terlapisi amonium nitrat. Pada pembuatan SRF, pelapisan amonium nitrat pada bentonit teraktivasi dilakukan dengan perbandingan massa (gram) 20:20. Penentuan kadar nitrogen total dilaksanakan menggunakan metode Kjeldahl. Hasilnya menunjukkan bahwa SRF 20 memiliki kandungan nitrogen total tertinggi sebesar 0,77%. Karakterisasi SRF 20 menggunakan FTIR mengindikasikan adanya amonium nitrat yang terikat pada SRF 20. Gugus fungsi yang menyatakan adanya ikatan amonium nitrat pada SRF 20 adalah C-O dan N-H. Untuk pengulangan 1, 2, dan 3 selama 7 hari leaching, nitrogen total yang terlepas masing-masing sebanyak 0,0051; 0,0075; dan 0,0067 gram dengan sisa nitrogen 0,61; 0,60; dan 0,60 gram. Hal ini membuktikan bahwa nitrogen berhasil terperangkap dalam permukaan maupun struktur pori-pori adsorben, yaitu bentonit teraktivasi.


Kata kunci:   amonium nitrat-bentonit teraktivasi, pelepasan nitrogen, Slow Release Fertilizer


ABSTRACT


Nitrogen has a major role in the process of plant growth. Unfortunately, the presence and availability of nitrogen in the soil are limited because nitrogen is easily lost and carried away by water causing low nitrogen fertilization efficiency. Increasing the efficiency of nitrogen fertilization can be pursued through the formulation of fertilizer in the form of Slow Release Fertilizer (SRF) and the application of nitrogen in large quantities. The purpose of this study was to determine the total nitrogen release pattern in the soil after being bound to acid-activated bentonite coated with ammonium nitrate. In the preparation of the SRF, the activated bentonite was coated by ammonium nitrate with a mass ratio (grams) of 20:20. The tests for determining the total nitrogen content were done using Kjeldahl method. The results showed that SRF 20 had the highest total nitrogen content of 0.77%. The characterization of SRF 20 using FTIR revealed that the ammonium nitrate bound to the SRF 20. The functional groups indicating the presence of ammonium nitrate in the SRF 20 were C-O and N-H. In repetitions 1, 2, and 3 for 7 days of leaching, the total nitrogen released was 0.0051; 0.0075; and 0.0067 grams, with nitrogen remaining 0.61; 0.60; and 0.60 grams, respectively. This proved that nitrogen was successfully trapped in the surface and pore structure of the adsorbent, activated bentonite.


Keywords: ammonium nitrate-bentonite, nitrogen release, Slow Release Fertilizer

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alianto, Hendri, dan Suhaemi, 2016. Total Nitrogen dan Fosfat di Perairan Teluk Doreri, Kabupaten Manokwari,
Provinsi Papua Barat, Indonesia. Depik Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan, Pesisir dan Perikanan. 5(3): 128-132.
Ardyati, Meritia, dan Dany, P., 2012. Pelapisan Urea Dengan Sulfat Dalam Spouted bed. Jurusan Teknik Kimia. 1(1): 1-3.
Aviantri, F. dan Maharani, D.K., 2017. Pelepasan Nitrogren Pada Pupuk Slow Release Urea Dengan Menggunakan Matriks Kitosan-Bentonit. UNESA Journal of Chemistry. 6(1): 68-69.
BSN, 2010. SNI 2809:2010 Pupuk NPK Padat. Badan Standar Nasional. Jakarta.
Chrisyariati, I., Hendrarto, B., dan Suryanti, 2014. Kandungan Nitrogen Total dan Fosfat Sedimen Mangrove Pada Umur Yang Berbeda di Lingkungan Pertambakan Mangunharjo, Semarang. Diponegoro Journal of Maquares. 3(3): 65-72.
Danapriatna, N., 2013. Peranan Tryptophan dan Konsentrasi Awal Inokulan Dalam Peningkatan Kandungan IAA, Nitrogen Total dan Kepadatan Sel pada Pupuk Hayati Cair Azospirillum. CEFARS: Jurnal Agribisnis dan Pengembangan Wilayah. 5(1): 28-35.
Darmadinata, M., Jumaeri, dan Triastuti, S., 2019. Pemanfaatan Bentonit Teraktivasi Asam Sulfat Sebagai Adsorben Anion Fosfat Dalam Air. Indonesian Journal of Chemical Science. 8(1): 1-6.
Dewi, W.T., Simpen, IN., dan Suarsa, IW., 2017. Modifikasi Lempung Bentonit Teraktivasi Asam Dengan Benzalkonium Klorida Sebagai Adsorben Zat warna Rhodamine B. Jurnal Kimia. 11(1): 75-81.
Fahmi, A. dan Radjagukguk, B. 2013. Peran Gambut Terhadap Nitrogen Total Tanah
di Lahan Rawa. Berita Biologi. 12(2): 223-230.
Gao, X., Li, C., Zhang, M., Wang, R., and Chen, B., 2015. Controlled Release Urea Improved The Nitrogen Use Efficiency, Yield, and Quality Of Potato (Solanum tuberosum L.) On Silt Loamy Soil. Field Crop Res. 181: 60-68.
Hermawati, A.T., Fajarwati, F.I., dan Widada, S., 2021. Analisis Kadar Nitrogen Total pada Pupuk Padat dengan Metode Kjedahldi Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Yogyakarta. IJCR-Indonesian Journal of Chemical Research. 6(2): 80-91.
Kottegoda, N., Sandaruwan, C., Priyadarshana, G., Siriwardhana, A., Rathnayake, U.A., Berugoda Arachchige, D.M., and Amaratunga, G.A.J., 2017. Urea-Hydroxyapatite Nanohybrids For Slow Release Of Nitrogen. CAS Nano. 11(2): 1214-1221.
Lusdiono, A. dan Lailiyah, W.N., 2022. Estimasi Ketidakpastian Pengujian Nitrogen Total Pada Pengendalian Kualitas Pupuk Majemuk NPK (Nitrogen, Phosphate, Kalium) Formula 15-15-15. Jurnal Darma Agung. , 30(2): 457-468.
Ningtias, D.R., 2017. Campuran Zeolit dan Pati Sagu Sebagai Bahan Penyalut Pupuk Urea dan Aplikasinya Sebagai Pelepas-Lambat Pupuk Nitrogen. Institut Pertanian Bogor. 6(1): 43-45.
Noorhidayah, R., Musthafa, M.B., dan Sisno, 2021. Spectroskopi Fourier Transform Infrared (FTIR) Asam humat dari
Kompos Kotoran Ayam dengan Biodekomposer Berbeda. J. Il. Tan. Lingk. 23(1): 38-43.
Sari dan Prayudyaningsih, 2015. Rhizobium: Pemanfaatannya sebagai Bakteri Penambat Nitrogen. Info Teknis Eboni. 12(1): 51- 64.
Wiyantoko, B., Kurniawati, P., dan Purbaningtyas, T.E., 2017. Pengujian Nitrogen Total, Kandungan Air, dan Cemaran Logam Timbal Pada Pupuk Anorganik Nitrogen Phospor Kalium (NPK) Padat. Jurnal Sains dan Teknologi. 6(1): 51-60.
Published
2023-01-31
How to Cite
KUSUMA, H. R.; PUTRA, A. A. B.; SUARYA, P.. PEMANFAATAN BENTONIT TERAKTIVASI H2SO4 SEBAGAI CARRIER UNSUR NITROGEN DALAM PEMBUATAN SLOW RELEASE FERTILIZER TERLAPISI AMONIUM NITRAT. Jurnal Kimia (Journal of Chemistry), [S.l.], p. 103-110, jan. 2023. ISSN 2599-2740. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jchem/article/view/82790>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/JCHEM.2023.v17.i01.p15.
Section
Articles