PEMANFAATAN LIMBAH SERBUK KAYU MERBAU (Instia spp.) SEBAGAI PEWARNA KAIN KATUN DENGAN PENAMBAHAN KAPUR SIRIH
Abstract
Telah dilakukan penelitian mengenai pemanfaatan limbah serbuk kayu merbau (Instia spp.)sebagai pewarna kain katun dengan penambahan mordan kapur sirih. Ekstraksi zat warna limbah serbuk kayu merbau dengan pelarut air perbandingan 1:20 (b/v) (10 gram sampel : 200 mL pelarut) menghasilkan ekstrak berwarna coklat kemerahan yang selanjutnya digunakan untuk mewarnai kain katun dengan variasi penambahan mordan kapur sirih sebanyak 2, 3, 5, 8, dan 12 gram. Ekstrak dapat mewarnai kain katun dengan warna yang bervariasi yakni coklat muda, coklat kemerahan, dan coklat tua. Penambahan mordan kapur sirih mampu membentuk ikatan yang kuat antara zat warna dengan serat pada kain katun serta dapat mempertajam warna pada kain yang dihasilkan. Uji ketahanan warna kain katun dilakukan dengan perendaman menggunakan air deterjen 1% yang dalam waktu 10 menit menunjukkan kain katun yang diwarnai tanpa penambahan mordan mudah luntur, sedangkan pewarnaan dengan penambahan kapur sirih tidak mudah luntur.
Downloads
Keywords
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License