KARAKTERISTIK PENDERITA DIARE AKUT PADA ANAK USIA 6 - 35 BULAN DI RS BALI MANDARA TAHUN 2020-2021
Abstract
ABSTRAK
Suatu sebab meningginya angka kesakitan dan kematian pada anak dalam seluruh dunia termasuk Indonesia ialah diare. Prevalensi insiden diare sebesar 6,7% dan prevalensi episode 20,3% paling sering terjadi pada kelompok usia 6 sampai 35 bulan. Tujuan dari penyelenggaraan riset unuk memahami karakteristik diare pada anak usia 6 sampai 35 bulan di RSUD Bali Mandara tahun 2020-2021. Penelitian ini menggunakan metode obeservasional deskriptif potong lintang (cross-sectional) pada penderita diare akut usia 6-35 bulan di RSUD Bali Mandara Tahun 2020-2021. Hasil dari penelitian ini adalah dari 82 sampel yang didapatkan, mayoritas penderita diare akut pada anak di RSUD Bali Mandara berjenis kelamin laki – laki (61%) dengan distribusi terbanyak pada kelompok usia 6-12 bulan (51,2%). Dengan lama rawat selama ? 7 hari (100%). Sebanyak 96,3 % penderita tidak mengalami diare berdarah dan cenderung penderita memiliki status gizi yang baik (89%), disertai dengan riwayat dehidrasi ringan-sedang (59,8%), tidak memiliki penyakit komorid (100%) dan belum mendapatkan vaksin rotavirus (86,8%). Tingkat pendidikan terakhir orang tua penderita diare akut paling banyak menempuh pendidikan hingga perguruan tinggi (36,6%). Masih banyak penderita yang tidak mendapatkan ASI eksklusif (82,9%) dan terdapat sumber air bersih dirumahnya (90,2%).
Kata kunci :diare, karakteristik, anak