Penggunaan Jarum Spinal Atraumatic dalam Menurunkan Kejadian Post-dural Puncture Headache: Telaah Sistematis

  • Maria Preicilia Pragra Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
  • Pontisomayaa Parami
  • Ida Bagus Krisna Jaya Sutawan
  • Tjahya Aryasa EM
  • I Gusti Agung Gede Utara Hartawan

Abstract

Abstrak
Post-dural puncture headache (PDPH) merupakan salah satu komplikasi pasca anestesi spinal yang ditandai dengan nyeri kepala. Kejadian PDPH dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah jenis jarum spinal. Telaah sistematis ini bertujuan untuk mengetahui peran penggunaan jarum spinal atraumatic terhadap kejadian PDPH dibandingkan dengan jarum spinal traumatic pada pasien anestesi spinal.
Pencarian literatur studi randomized controlled trial (RCT) dari tahun 2015 sampai 2020 yang membandingkan kejadian PDPH menggunakan jarum atraumatic dan jarum traumatic pada pasien anestesi spinal dilakukan melalui Google Scholar, PubMed, dan hand-searching secara manual. Seleksi studi dilakukan berdasarkan panduan diagram alir PRISMA 2009. Risiko bias masing-masing studi dinilai menggunakan Jadad Scale. Sintesis data didapatkan dari 19 studi dengan jumlah total sampel 4.414 pasien tanpa adanya batasan umur dan jenis kelamin.
Berdasarkan studi yang ditemukan, seluruhnya menyatakan bahwa kejadian PDPH dengan jarum atraumatic lebih rendah dibandingkan dengan jarum traumatic dan ditemukan paling tinggi pada pasien operasi cesar. Kejadian PDPH tertinggi sebesar 22% dengan jarum traumatic 25G quincke, sedangkan kejadian terendah sebesar 0% dengan jarum atraumatic 25G sprotte, 27G sprotte, 25G whitacre, dan 27G whitacre. Kegagalan anestesi spinal ditemukan lebih tinggi pada jarum atraumatic dibandingkan dengan jarum traumatic, akan tetapi perbedaan tersebut tidak signifikan. Oleh karena itu, penggunaan jarum atraumatic lebih direkomendasikan dalam tindakan anestesi spinal untuk mencegah terjadinya PDPH.
Kata kunci : post-dural puncture headache, anestesi spinal, jarum atraumatic

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Pontisomayaa Parami

1Program Studi Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Ida Bagus Krisna Jaya Sutawan

2Departemen Anestesi dan Terapi Intensif, Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Tjahya Aryasa EM

2Departemen Anestesi dan Terapi Intensif, Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

I Gusti Agung Gede Utara Hartawan

2Departemen Anestesi dan Terapi Intensif, Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Published
2022-01-26
How to Cite
PRAGRA, Maria Preicilia et al. Penggunaan Jarum Spinal Atraumatic dalam Menurunkan Kejadian Post-dural Puncture Headache: Telaah Sistematis. E-Jurnal Medika Udayana, [S.l.], v. 11, n. 1, p. 46-53, jan. 2022. ISSN 2303-1395. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/67824>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/MU.2022.V11.i01.P08.