KARAKTERISTIK BAKTERI Pseudomonas aeruginosa DAN POLA KEPEKAANNYA TERHADAP ANTIBIOTIK DI INTENSIVE CARE UNIT (ICU) RSUP SANGLAH PADA BULAN NOVEMBER 2014 – JANUARI 2015
Abstract
Pseudomonas aeruginosa merupakan salah satu bakteri gram negatif yang paling sering diisolasi dari pasien di ruang ICU. Prevalensi resistensi mikroorganisme terhadap antibiotik juga lebih tinggi pada isolat pasien ICU dibandingkan dengan pasien non-ICU, termasuk pada P. aeruginosa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik P. aeruginosa dan pola kepekaannya terhadap antibiotik di ICU RSUP Sanglah. Sehingga, pencegahan dan penanganan terhadap infeksi P. aeruginosa pada pasien di ICU menjadi efektif. Penelitian ini menggunakan rancangan studi epidemiologi deskriptif untuk mengetahui karakteristik P. aeruginosa dan pola kepekaannya terhadap antibiotik. Materi penelitian ini adalah data sekunder hasil kultur berbagai spesimen pasien RSUP Sanglah dari Instalasi Mikrobiologi Klinik RSUP Sanglah selama November 2014-Januari 2015. Lima belas isolat P. aeruginosa selama periode waktu tersebut diidentifikasi berdasarkan jenis spesimen yakni isolat dari spesimen urin 13%, pus 20%, sputum 33%, dan spesimen lain-lain 33% Berdasarkan jenis kelamin, laki-laki 73% dan perempuan 27% Berdasarkan usia pasien, usia balita 33%, usia dewasa 27%, usia lansia 13%, dan usia manula 27%. Isolat-isolat tersebut masih sensitif terhadap kolistin (100%), siprofloksasin (100%), sefepim (100%), piperasilin-tazobaktam (87%), amikasin (82%), meropenem (64%), levofloksasin (64%), seftazidim (55%) dan sefoperazon-sulbaktam (57%), dan sudah resisten terhadap ampisilin (90%), amoksisilin-asam klavulanat (88%), dan imipenem (63%). Penelitian tentang pola kepekaan P. aeruginosa terhadap antibiotik perlu dilakukan dalam periode waktu yang lebih lama dan berkala untuk menjadi pedoman penggunaan antibiotik empiris. Pedoman ini diperlukan oleh para klinisi untuk memilih antibiotik yang tepat untuk mengeradikasi P. aeruginosa pada kasus infeksi.
Kata kunci: Pseudomonas aeruginosa, intensive care unit, pola kepekaan