BEBAN PERAWATAN PADA CAREGIVER PENDERITA SKIZOFRENIADI POLIKLINIK RAWAT JALANRUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI
Abstract
Skizofrenia merupakan penyakit yang berlangsung kronis dan biasanya diikuti dengan adanya waham, halusinasi, bicara terdisorganisasi, perilaku terdisorganisasi atau gejala negatif yang berupa pendataran afektif dan alogia.Caregiver adalah sebutan bagi individu yang membantu perawatan pasien yang biasanya berasal dari keluarga pasien atau orang yang peduli terhadapnya. Studi menyebutkan bahwa caregiver yang merawat individu dengan gangguan mental berat cenderung mengalami beban yang berat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran beban perawatan pada caregiver penderita skizofrenia di poliklinik rawat jalan Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan studi cross-sectional. Teknik pengambilan sampelnya adalah non-probability sampling dengan prosedur consecutive samplingdan menggunakan kuisionerburden assesment schedule.Berdasarkan karakteristik subjek penelitian yang mengalami beban perawatan yaitu berjenis kelamin perempuan, berprofesi sebagai pelajar, pensiun dan profesi lainnya, pendidikan terakhir sekolah dasar (SD) dan tidak sekolah, durasi perawatan dengan rerata 8 tahun dan 8,6 jam perhari, hubungan suami istri, pendapatan rendah yaitu < Rp 1.000.000 per bulan, frekuensi rawat inap sebanyak 2 kali, 4 kali dan 5 kali.Hasil penelitian menunjukkan bahwa perawatan pasien skizofrenia menimbulkan beban perawatan yang signifikan bagi caregiverpasien skizofrenia. Sampel penelitian yang berjumlah 38 orang menunjukkan hasil yaitu 27 orang atau 71,1 %. Penelitian ini menunjukkan urutan domain yang berpengaruh pada beban perawatan adalah beratnya masalah gangguan yang dihadapi (domain 5), apresiasi terhadap peran perawatan (domain 3), dampak pada perasaan nyaman (domain 1), dampak pada hubungan dengan orang lain (domain 4) dan dampak pada kualitas hubungan perkawinan (domain 2).
Kata Kunci : skizofrenia, caregiver, beban perawatan.