Peran Kebijakan Makroprudensial PERAN KEBIJAKAN MAKROPRUDENSIAL MELALUI PENERAPAN LOAN-TO-VALUE TERHADAP PENYALURAN KREDIT PROPERTI DI INDONESIA

Abstract

Pertumbuhan kredit properti di masa pandemi menyebabkan peningkatan risiko kredit. Selain itu, harga properti tidak mencerminkan nilai sebenarnya. Oleh karena itu, Bank Indonesia melakukan kebijakan rasio LTV (Loan-to-Value). Penerapan kebijakan countercyclical Loan To Value makroprudensial secara khusus ditujukan untuk mengelola risiko sistemik dalam sistem keuangan yang bersumber dari pertumbuhan kredit yang berlebihan dan harga properti (Lim, et al., 2011). Selain itu, LTV diterapkan untuk mengurangi prosiklikalitas perbankan khususnya di sektor properti dan pertumbuhan harga properti yang disebabkan oleh motif spekulatif. Sejak penerapan LTV kredit properti turun yang menyebabkan pengurangan risiko kredit.