Pengaruh Status Bekerja, Tingkat Pendidikan, dan Usia Terhadap Pendapatan Perempuan yang Menikah Usia Dini di Kabupaten Tabanan

Abstract

Pernikahan usia dini merupakan permasalahan yang masih sering terjadi di Kabupaten Tabanan, penyebabnya karena faktor ekonomi dan faktor sosial. Tidak menutup kemungkinan yang terjadi, remaja yang menikah usia dini akan memutuskan pendidikannya karena tuntutan untuk berumah tangga sehingga tidak dapat memiliki pekerjaan yang baik dan tidak bisa menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh status bekerja, tingkat pendidikan, dan usia terhadap pendapatan perempuan yang menikah usia dini di Kabupaten Tabanan. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Tabanan. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 98 responden remaja perempuan yang menikah usia dini, dengan metode non probability sampling, khususnya qouta sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan melalui wawancara. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa status bekerja, tingkat pendidikan, dan usia secara simultan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan perempuan yang menikah usia dini. Status bekerja, tingkat pendidikan, dan usia secara parsial berpengaruh positif terhadap pendapatan perempuan yang menikah usia dini. Pemerintah sebaiknya memberikan sosialisasi mendalam dan memberikan kesempatan mengikuti pendidikan kejar paket kepada remaja perempuan yang menikah usia dini sehingga kedepannya dapat dimanfaatkan untuk mencari pekerjaan.

Kata kunci: pernikahan dini, status bekerja, tingkat pendidikan, usia.