Jenis-Jenis Burung Berdasarkan Tipe Makanan di Persawahan Subak Mambal, Kabupaten Badung
Abstract
Bentang alam persawahan ( subak) merupakan salah satu habitat yang sangat disukai oleh burung, selain itu daerah ini juga sering menjadi daya tarik tujuan wisata dan bahkan bisa dikembangkan menjadi "Wisata Subak". Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis jenis burung berdasarkan tipe makanannya di persawahan Subak Mambal, Kabupaten Badung. Pengamatan dilakukan dengan metode jelajah diseluruh lokasi pada bulan April –Mei 2021. Waktu pengamatan dilakukan pada pagi hari pukul 06.30 -10.00 wita, dan dilanjutkan pada sore hari pukul 16.00 –18.30 wita. Hasil pengamatan ada 34 jenis burung. Jenis burung yang mendominasi adalah burung pemakan serangga/ulat kecil, kadal kecil, cecak dan burung pemakan biji-bijian/buah kecil, tapi ditemukan pula jenis burung pemakan ikan, katak , belut serta jenis burung pengisap nectar/madu., 2 jenis burung berdasarkan tipe suaranya, ada 7 jenis burung yang termasuk dilindungi (L) oleh peraturan pemerintah karena sudah langka dan apendix, yaitu; burung madu kelapa (Anthreptes malacensis), burung madu kuning (Nectarinia jugularis), cekakak jawa (Halcyon cyanoventris), cekaka sungai (Tordirhamphus chloris), kuntul kerbau (Bubulcus ibis), burung jantung kecil (Arachnothera longirostra) dan blekok sawah ( Ardeola speciosa) serta 2 jenis burung yang tidak dilindungi (TL) tetapi keberadaan sudah jarang di Bali serta 27 jenis umum ditemukan, sedangkan iteraksinya kebanyakan dengan tanaman palawija dan tidak ditemukan burung migran. Keragaman jenis burung, status burung, kicauan, aktivitas burung dan interaksi burung dengan vegetasi/habitat yang terdapat pada kawasan ini sangat cocok dimanfaatkan sebagai atraksi ekowisata seperti " bird watching".
Downloads
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- All articles published by Bumi Lestari Journal of Environment and Environmental Reseach Center Udayana University are made available under an open access license worldwide immediately. This means everyone has free and unlimited access to the full-text of all articles published in Bumi Lestari Journal of Environment, and everyone is free to re-use the published material given proper accreditation/citation of the original publication. Open access publication is supported by authors' institutes or research funding agency by payment of a comparatively article processing charge for accepted articles (See Author Fees). Bumi Lestari Journal of Environment and Environmental Reseach Center Udayana University publish articles under the Creative Commons Attribution License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).