Analisis Risiko Produksi Padi Sawah Pada Subak Sadap Tiris
Abstract
Subak sadap tiris merupakan subak yang sumber air irigasinya tidak langsung dari bendungan melainkan dari curah hujan dan subak hulu, sehingga ketersediaan air irigasi berfluktuasi. Penelitian ini untuk menganalisis tingkat resiko dan persepsi petani terhadap penyebab resiko produksi padi di subak sadap tiris yaitu Subak Temaga di Daerah Irigasi Kedewatan Bali. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner kepada 30 petani yang dipilih secara acak dan FGD pada periode Juni hingga Agustus 2018. Risiko produksi dalam penelitian ini adalah hasil yang diharapkan tidak tercapai dan menyebabkan kerugian. Risiko produksi diukur berdasarkan koefisien variasi dan persepsi petani terhadap penyebab risiko dianalisis secara deskriptif dan kualitatif. Hasil analisis menunjukkan bahwa risiko produksi beras relatif rendah yaitu 16%. Persepsi petani terhadap penyebab resiko produksi padi termasuk dalam kategori sangat baik. Oleh karena itu, disarankan bagi petani untuk memitigasi risiko produksi padi antara lain dengan meningkatkan kualitas saluran irigasi, mencegah serangan organisme pengganggu tanaman bekerja sama dengan instansi terkait.