Penguatan Aksesibilitas Perempuan Terhadap Modal Ekonomi Di Subak Guama, Tabanan-Bali
Abstract
Kajian ini membahas tentang partisipasi perempuan dalam pengelolaan modal ekonomi Subak Guama, Kecamatan Marga, Tabanan-Bali. Permasalahan yang ditemui adalah bagaimanakah akses perempuan dalam pengelolaan modal ekonomi (Kridit Usaha Mandiri/KUM) di Subak Guama. Tujuan dari kajian ini adalah untuk mengetahui : akses perempuan terhadap modal Ekonomi KUM di Subak Guama, dan tingkat pendapatan perempuan dalam mengelola modal ekonomi KUM di subak Guama, serta kontribusinya terhadap pendapatan rumah tangga. Data dikumpulkan melalui proses observasi, studi dokumen, dan wawancara mendalam dan wawancara terstruktur dengan 30 orang petani perempuan yang berpartisipasi dalam pengelolaan KUM di Subak Guama. Analisis data menggunakan analiss deskriptif-intepretatif, kualitatif dan kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa akses perempuan terhadap modal ekonomi KUM di subak Guama hanya mencapai 20% dari total peminjan KUM 256 orang. Usaha yang dkembangkan oleh petani perempuan di Subak Guama meliputi usaha dagang sayur mayur, dagang sarana upakara, usahatani padi, tukang jahit, pedagang pakan ternak, pedagang sate babi, produksi jaje begina, produksi aneka kue basah dan gorengan , warung makan dan produksi Betutu Ayam dan jamur tiram dengan rataan pinjaman kredit adalah Rp 6.963.000,-. Sedangkan rataan pendapatan dari usaha yang dikembangkan mencapai Rp 67,745,285.25,- per tahun, dengan total pendapatan rumahtangga sebesar Rp 125,615,276.5 per tahun. Dengan demikian kontribusi perempuan terhadap penadapat rumahtangga mencapai 53,93 %.