Strategi Pemasaran Beras Organik di Gapoktan Simpatik Tasikmalaya
Abstract
Kebutuhan akan beras organik setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan sebesar 5%. Hal ini disebabkan karena adanya perubahan gaya hidup masyarakat yang mulai memperhatikan pola hidup sehat. Sehingga hal tersebut menjadi peluang bagi pelaku usaha atau kelompok tani untuk mengembangkan bisnis beras organik. Salah satu pelaku usaha atau kelompok tani yang mengembangkan bisnis beras organik yaitu Gapoktan Simpatik. Pangsa pasar beras organik Gapoktan Simpatik mencakup pasar lokal dan internasional. Tetapi semenjak tahun 2014, penjualan beras organik di Gapoktan Simpatik cenderung mengalami penurunan. Hal ini disebabkan karena meningkatnya persaingan bisnis beras organik di pasar global. Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan kembali penjualan beras organik perlu dilakukan perumusan strategi pemasaran. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan alternatif strategi yang dapat dilaksanakan oleh Gapoktan Simpatik dalam memecahkan masalah tersebut agar pengembangan bisnis beras organik Gapoktan Simpatik dapat berjalan dengan baik dan optimal. Perumusan strategi pemasaran dalam penelitian ini dilakukan dengan melalui analisis lingkungan perusahaan dengan menggunakan perhitungan matriks IE dan QSPM. Hasil analisis menunjukkan bahwa adanya tingkat persaingan tinggi yang menjadi ancaman bagi Gapoktan Simpatik dalam mengembangkan bisnis beras organik sehingga menyebabkan kurangnya pangsa pasar bagi Gapoktan Simpatik. Alternatif strategi yang harus dilakukan oleh Gapoktan Simpatik yaitu meningkatkan kerjasama dengan berbagai mitra yang terkait.
Kata Kunci : Strategi Pemasaran, Beras Organik, QSPM (Quantitative Strategic Planning Matriks)