Pergeseran Tradisi Ritual Tingkeban Di Desa Plandirejo Plumpang, Tuban Jawa Timur, Tahun 1999-2021
Abstract
Studi ini mengkaji mengenai Pergeseran Ritual Tradisi Tingkeban di Desa Plandirejo Plumpang Tuban Jawa Timur pada Tahun 1999-2021. Ada suatu fenomena yang menarik dari tradisi Tingkeban ini, yang mana seharusnya tradisi ini dilakukan dengan melakukan semua tata cara ritual, namun kenyataannya terdapat pergeseran ritual yang mengakibatkan perubahan makna yang terkandung dari setiap tata cara ritual yang dilakukan. Atas dasar itu timbul pertanyaan mengenai mengapa terjadi pergeseran ritual dalam tradisi Tingkeban di desa Plandirejo dan apa implikasi dari munculnya pergeseran ritual tradisi tingkeban bagi masyarakat di desa Plandirejo. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metodologi sejarah keluarga. Teori yang dipakai dalam penelitian ini adalah teori bourdieu, modenisasi, dan semiotika. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu muncul implikasi dari adanya pergeseran ritual yang akhirnya menyebabkan perubahan makna dari setiap tata cara ritual yang dilakukan, yang disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya karena SDM yang lebih maju, masuknya budaya luar, dan pengaruh agama.