KEARIFAN LOKAL BUDAYA MINANGKABAU DALAM SENI TEATER TRADISIONAL RANDAI KAJIAN KRITIK SOSIAL NILAI SASTRA BUDAYA (SASTRA INDONESIA)

  • Abdul Aziz Universitas Dharmawangsa

Abstract

Sebagai teks budaya, karya sastra merepresentasikan masyarakatnya dan segala sistem yang melingkupinya: kekuasaan, nilai-nilai, kepentingan, kelas, ekonomi, pilitik, dan sebagainya. Persoalan representasi, ideologi, dan perempuan merupakan bagian dari tema-tema penting yang dibicarakan dalam kajian budaya (cultural studies). Sebagaimana namanya, cultural studies memiliki fokus pada kebudayaan. Kearifan lokal juga dapat diartikan dari kebudayaan beberapa suku bangsa. Dan kearifan lokal sendiri juga biasanya diwariskan secara turun temurun dari satu genera ke generasi selanjutnya melalui cerita dari mulut ke mulut. Jadi kearifan lokal merupakan suatu bagian dari budaya dalam kelompok masyarakat yang tidak dapat dipisahkan dari bahasa sendiri. Sastra merupakan wujud gagasan kreatif seseorang melalui pandangan terhadap lingkungan sosial yang berada di sekelilingnya, dengan menggunakan bahasa yang indah. Sastra hadir sebagai hasil perenungan pengarang terhadap fenomena yang ada. Sastra sebagai karya fiksi memiliki pemahaman yang lebih mendalam, bukan hanya sekadar cerita khayal atau angan-angan dari pengarang saja, melainkan wujud dari kreativitas pengarang dalam menggali dan mengolah gagasan yang ada dalam pikirannya. Di dalam khazanah kesusastraan Indonesia terdapat dua penggolongan besar sastra, yaitu sastra lisan dan sastra tulisan. Sastra lisan maupun tulisan mempunyai peranan penting dalam perkembangan kesusastraan Indonesia. Pada hakikatnya sastra lisan mempunyai akar yang berkaitan erat dengan sejarah Bangsa Indonesia, baik aspek sosio-kultural, moral, religi, hingga aspek politik. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. “Metode kualitatif merupakan sebuah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari orang-orang maupun perilaku yang dapat diamati. Ditemukan hasil penelitian  Dalam penelitian ini peneliti terlebih dahulu membaca secara terperinci Naskah Teater Randai  , hal ini dilakukan agar peneliti memperoleh pemahaman nilai budaya kearifan lokal dalam Naskah Teater Randai. Ditemukan hasil penelitian nilai budaya hubungan manusia dengan tuhan, Sairiang salam jo sambah (Artinya Seiring Salam dan Sembah). nilai budaya dalam hubungan manusia dengan masyarakat Manjinjiang balam jo sangkaknyo (Artinya: Menjinjing Tinggi Dalam Sangkarnya), nilai budaya dalam hubungan manusia dengan manusia,Waden alun bapangatahuan(Artinya: Saya Belum Berpengetahuan).  dan nilai budaya dalam hubungan manusia dengan alam, Kaik bakaik rotan sago (Artinya : Kait Berkait Kayu Rotan).

Published
2024-10-19
How to Cite
AZIZ, Abdul. KEARIFAN LOKAL BUDAYA MINANGKABAU DALAM SENI TEATER TRADISIONAL RANDAI KAJIAN KRITIK SOSIAL NILAI SASTRA BUDAYA (SASTRA INDONESIA). Prosiding Seminar Nasional Bahasa Ibu, [S.l.], v. 2, n. 1, p. 464-491, oct. 2024. ISSN 3048-2003. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/snbi/article/view/119454>. Date accessed: 20 may 2025.