Persepsi Masyarakat Kota Denpasar tentang Keamanan dan Kenyamanan Kota

Main Article Content

Eka N Kencana IAP Ari Utari

Abstract

Keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam melaksanakan aktivitasnya merupakan prakondisi yang sangat penting untuk mewujudkan masyarakat adil, makmur, dan sejahtera. Keamanan dan kenyamanan sebagai bentuk kebutuhan psikologis, berada pada tahap kedua setelah kebutuhan bahan makanan pada tahap pertama dari hirarki kebutuhan. Kota Denpasar sebagai ibukota Provinsi Bali merupakan barometer keamanan dan kenyamanan beraktivitas di provinsi ini yang meletakkan pariwisata sebagai soko guru pertumbuhan ekonomi daerah. Mencermati vitalnya peranan keamanan dan kenyamanan beraktivitas, artikel ini ditujukan untuk mengetahui pendapat penduduk Kota Denpasar tentang persepsinya mengenai keamanan dan kenyamanan kota. Sebuah model persamaan struktural dikembangkan dan diperiksa untuk mengetahui determinan persepsi masyarakat Kota Denpasar tentang keamanan dan kenyamanannya beraktivitas. Kuesioner yang telah teruji didistribusikan kepada 250 orang penduduk kota yang tersebar secara proporsional di empat kecamatan di Kota Denpasar. Memanfaatkan program SmartPLS 3.3.3, hasil analisis terhadap model yang dikembangkan menjustifikasi signifikannya peranan petugas kepolisian, pengamanan swakarsa, perhatian tetangga, dan fasilitas pengamanan pribadi yang diposisikan sebagai konstruk eksogen terhadap keamanan penduduk kota. Pada pengaruhnya terhadap kenyamanan beraktivitas, hanya peranan petugas kepolisian dan pengamanan swakarsa yang terjustifikasi memiliki pengaruh signifikan. Perhatian tetangga dan fasilitas pribadi pengaman yang dimiliki belum menunjukkan pengaruh langsung yang nyata, meskipun melalui mediasi dari persepsi keamanan yang dirasakan masyarakat kedua pengaruh langsung ini berubah menjadi pengaruh-pengaruh yang nyata.

Article Details

How to Cite
N KENCANA, Eka; UTARI, IAP Ari. Persepsi Masyarakat Kota Denpasar tentang Keamanan dan Kenyamanan Kota. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi (Senastek), [S.l.], v. 6, n. 1, p. 009-1 - 009-7, dec. 2021. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/senastek/article/view/94926>. Date accessed: 02 may 2024.
Section
Articles

References

[1] A. H. Maslow, “A theory of human motivation,” Psychol. Rev., vol. 50, no. 4, pp. 370–396, 1943, doi: 10.1037/h0054346.
[2] Badan Pusat Statistik, Statistik Kriminal 2019. Jakarta, 2019.
[3] UN, The 2030 Agenda for Sustainable Development. 2015.
[4] BPS Provinsi Bali, Provinsi Bali Dalam Angka 2020. Denpasar: BPS Provinsi Bali, 2020.
[5] J. F. Hair, W. C. Black, B. J. Babin, and R. E. Anderson, Multivariate Data Analysis with Readings, 7th ed. New Jersey:
Prentice-Hall, Inc., 2010.
[6] G. A. Churchill, “A Paradigm for Developing Better Measures of Marketing Constructs,” J. Mark. Res., vol. XVI, pp. 65–
73, Feb. 1979.
[7] J. C. Nunnally, “Psychometric Theory. 25 Years Ago and Now,” Educ. Res., vol. 4, no. 10, pp. 7-14+19-21, 1975.
[8] A. Field, Discovering Statistics Using SPSS, 3rd ed. London, UK: SAGE Publications, Inc., 2009.
[9] B. G. Tabachnick and L. S. Fidell, Using Multivariate Statistics, 5th ed. Boston: Pearson Education, Inc., 2007.