Penggunaan Double Tube Steam Methane Reforming dalam Pengembangan Produksi Hidrogen Berbasis Biogas

Article Sidebar

PDF
Published Dec 17, 2024

Main Article Content

Made Sucipta
University of Udayana
Wayan Nata Septiadi I Made Joni Made Suarda I Nyoman Yogeshvara I Gede Antara Komang Wahyu Prasetia

Abstract

Konsumsi bahan bakar energi terus meningkat dan ketersediaannya akan semakin berkurang, sehingga diperlukan alternatif lain seperti produksi gas green hydrogen berbasis biogas. Produksi gas green hydrogen dengan menggunakan artificial biogas pada proses SMR dan PSA. SMR merupakan metode yang banyak digunakan dalam pengkonversian (CH4) karena mampu menghasilkan kandungan hidrogen yang tinggi. PSA merupakan proses pemurnian untuk memisahkan hidrogen dari gas-gas sampingan yang dapat meningkatkan kemurnian hidrogen yang dihasilkan. Dengan menggunakan metode steam methane reforming dan pressure swing adsorption dari biogas diharapkan dapat menghasilkan gas hidrogen dengan kuantitas dan kualitas terbaik di dalam memenuhi kebutuhan gas hidrogen. 

Article Details

How to Cite
SUCIPTA, Made et al. Penggunaan Double Tube Steam Methane Reforming dalam Pengembangan Produksi Hidrogen Berbasis Biogas. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi (Senastek), [S.l.], v. 9, n. 1, p. 156-158, dec. 2024. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/senastek/article/view/120521>. Date accessed: 04 feb. 2025.
ABNT APA BibTeX CBE EndNote - EndNote format (Macintosh & Windows) MLA ProCite - RIS format (Macintosh & Windows) RefWorks Reference Manager - RIS format (Windows only) Turabian
Issue
Vol 9 No 1 (2024): Senastek 2024
Section
Articles

References

[1] A. R. H. Firdaus and S. Sudarti, “Analisis Potensi Hidrogen Air Laut di Banyuwangi Melalui Proses Elektrolisis Sebagai Energi Terbarukan,” Jurnal Energi Baru dan Terbarukan, vol. 3, no. 2, pp. 173–178, Jun. 2022, doi: 10.14710/jebt.2022.14286.
[2] M. Sucipta, D. N. K. Putra Negara, T. G. Tirta Nindhia, and I. W. Surata, “Characteristics of Ampel bamboo as a biomass energy source potential in Bali,” IOP Conf Ser Mater Sci Eng, vol. 201, no. 1, p. 012032, 2017, doi: 10.1088/1757-899X/201/1/012032.
[3] I. G. Gunawan et al., “IMPLEMENTASI PENGOLAHAN KOTORAN SAPI BERBASIS SIMANTRI (SISTEM PERTANIAN TERINTEGRASI) SEBAGAI PUPUK ORGANIK PADAT DESA TIYINGGADING,” Buletin Udayana Mengabdi, vol. 21, p. 441, Mar. 2022, doi: 10.24843/BUM.2022.v21.i01.p12.
[4] B. Liu, Y. Xiuxin, W. Shi, Y. Shen, D. Zhang, and Z. Tang, “Two-stage VSA/PSA for capturing carbon dioxide (CO2) and producing hydrogen (H2) from steam-methane reforming gas,” Int J Hydrogen Energy, vol. 45, Jul. 2020, doi: 10.1016/j.ijhydene.2020.06.264.
[5] H. Zhang, Z. Sun, and Y. H. Hu, “Steam reforming of methane: Current states of catalyst design and process upgrading,” Renewable and Sustainable Energy Reviews, vol. 149, p. 111330, 2021, doi: https://doi.org/10.1016/j.rser.2021.111330.