VARIASI PELAFALAN FONEM SERAPAN BAHASA INDONESIA SISWA SD DI KOTA DENPASAR DAN KABUPATEN BADUNG

Main Article Content

I Made Madia Ni Made Dhanawaty

Abstract

Artikel ini membahas variasi pelafalan fonem serapan bahasa Indonesia (/f, v, z/) siswa SD di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung. Pembahasan ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan variasi pelafalan fonem-fonem serapan bahasa Indonesia /f, v, z/ dan menganalisis perbandingan pelafalannya berdasarkan variabel kalimat respons, membaca teks, dan membaca daftar kata serta (2) menelaah faktor-faktor yang memengaruhi kebervariasian pelafalan fonem serapan tersebut. Penelitian ini menggunakan 50 siswa kelas V SD sebagai sampel yang berasal dari 10 SD (setiap SD ditetapkan 5 siswa) dengan perincian 4 SD di Kota Denpasar dan 6 SD di Kabupaten Badung dengan mempertimbangkan karakteristik SD homogen dan heterogen. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara/cakap semuka dibantu dengan teknik rekam, dan teknik catat. Penganalisisan data dilakukan dengan metode padan fonetis artikulatoris untuk memecahkan masalah (1) dan metode padan referensial untuk memecahkan masalah (2). Hasil analisis menunjukkan bahwa siswa berhasil melafalkan fonem /f/ dan /z/, tetapi belum mampu melafalkan fonem /v/. Pelafalan  fonem /v/ menunjukkan kecenderungan dilafalkan seperti fonem /f/. Kondisi ini dinilai lebih baik dibandingkan dengan pelafalan  fonem /v/ menjadi seperti fonem /p/. Secara umum siswa dinilai berhasil melafalkan fonem /f, v, z/. Keberhasilan ini dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal seperti kebanyakan siswa menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pertama dan menjadi bahasa sehari-hari di keluarga dan lingkungan keluarga, dukungan kurikulum dan guru ketika pembelajaran di kelas dan sebagai bahasa komunikasi aktivitas luar kelas, serta masifnya pengaruh media elektronik dan media sosial.

Article Details

How to Cite
MADIA, I Made; DHANAWATY, Ni Made. VARIASI PELAFALAN FONEM SERAPAN BAHASA INDONESIA SISWA SD DI KOTA DENPASAR DAN KABUPATEN BADUNG. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi (Senastek), [S.l.], v. 8, n. 1, p. 60-66, dec. 2023. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/senastek/article/view/110025>. Date accessed: 02 nov. 2024.
Section
Articles

References

Alwi, Hasan dkk. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi ketiga. Jakarta: Balai Pustaka.
Ayatrohaedi. 1983. Dialektologi Sebuah Pengantar. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Bawa, I Wayan dkk. 1986. "Bahasa Indonesia Dialek Bali ". Denpasar: Proyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah Bali Pusat Pembinaan dan Penegmbangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebuadayaan.
Bialystok, E. 1980. On the Relationship between Formal Proficiency and Strategic Ability. Presented at the Annual Meeting of TESOL, March 1980, San Francisco, CA.
Chaer, A. 2009. Psikolinguistik. Jakarta: Rineka Cipta.
Chambers, J.K. 1988. "Acquisition of Phonological Variants" dalam Alan R. Thomas Methods in Dialectology, Book 2: 650--64. Philadelphia: Multilingual Matters Ltd.
Dewayani, Sofie. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia: Aku Bisa! untuk SD Kelas I. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Dhanawaty, Ni Made dan Ni Wayan Arnati. 2004. “Lafal Bahasa Indonesia Siswa Sekolah Dasar di Wilayah Kota Madya Denpasar”. Laporan Penelitian pada Lembagai Penelitian Universitas Udayana.
Dhanawaty, Ni Made. "Variasi Dialektal Bahasa Bali di Daerah Transmigrasi Lampung Tengah". Disertasi. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.
Dhanawaty, Ni Made. 1994. "Kemutualan dalam Susupan". Makalah dalam Temu Ilmiah Nasional Alumni Linguistik Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada Yogjakarta.
Ferguson, Charles. 1964. “Diglossia” dalam Dell Hymes (Ed.), Language in Culture and Society. New York.
Kentjono, Djoko. 1983. “Beberapa Masalah Lafal Standar” dalam Amran Hali dan Yayah B. Lumintaintang, Kongres Bahasa Indonesia III. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Labov, William. 1966. The Social Stratification of English in New York City. Washington,DC: Centre for Applied Linguistics.
Lua, Yohana Venensia Bidi dkk. 2021. English Vowel Acquisition through Songs by the Children in TK Madra Luisa Waiwerang dalam International Journal of Research Publication. Volume 76, Issue 1, hlm. 52—62.
Mackey. William. 1972. "The Description of Bilingualism" . dalam Fishman, Reading in the Sociology of Language. The Hague – Paris : Mouton.
McMahon, A. 2002. An introduction to English phonology. Edinburgh: Edinburgh Universiy Press. Retrieved from https://doi.org/10.1159/000328775
Moeliono, Anton M. 1981. Pengembangan dan Pembinaan Bahasa: Ancangan Alternatif di dalam Perencanaan Bahasa. Jakarta: Penerbit Djambatan.
Pastika, I Wayan. 2005. Fonologi Bahasa Bali Sebuah Pendekatan Generatif Transformasi. Denpasar: Pustaka Larasan.
Rismaya, Rima dan Sugeng Riyanto (2021). Kekeliruan Pelafalan Fonem dalam Kosakata Bahasa Indonesia oleh Vlogger Asing Berbahasa Indonesia dalam Jurnal Kajian Linguistik dan Sastra. Vol. 6, No. 1, hlm. 01-16
Sanjoko,Yohanis. 2015. “Perbandingan Karakteristik Fonem Bahasa Indonesia dengan Bahasa Lasalimu (The Comparison of Phoneme Characteristic in Indonesian and Lasalimu Language)”. Dalam Jurnal Kandai Volume 11, No. 1, Mei 2015, Halaman 55—67
Suadryanto, 2015. Metode dan Teknik Analisis Bahasa: Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan secara Linguistis. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.
Sudarsa, Caca. 1993. “Masalah Sinkronisasi Lafal Unsur Serapan dalam Pembakuan Ejaan bahasa Indonesia” dalam Penyelidikan Bahasa dan Perkembangan Wawasannya II. Jakarta: Masyarakat Linguistik Indonesia.