Problematika Pembelajaran Bahasa Inggris Pada Mahasiswa Non-Bahasa Inggris di Universitas Udayana
Main Article Content
Abstract
Paper ini mendiskusikan problematika yang dihadapi mahasiswa non-bahasa Inggris dalam pembelajaran bahasa Inggris di perguruan tinggi. Pembelajaran bahasa Inggris menjadi penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini. Bahasa Inggris menjadi media transfer ilmu pengetahuan dan teknologi dari dunia barat yang notabene adalah negara-negara maju kepada negara berkembang. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bahasa Inggris menjadikannya sebagai media komunikasi global yang dipahami oleh sebagian besar warga dunia sekarang ini. Sayangnya, pembelajaran bahasa Inggris masih dianggap belum memadai bagi mahasiswa non-bahasa Inggris. Terutama dalam pemahaman peran bahasa Inggris pada bidang-bidang studi yang ditekuninya. Sumber data dari penelitian ini diambil dari materi pembelajaran tertulis mahasiswa program non-bahasa Inggris yaitu mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Data yang diambil berupa tulisan terkait suatu topik dalam bahasa Inggris. Metode pengumpulan data adalah dokumentasi dan metode analisa data dilakukan secara kualitatif. Temuan yang diperoleh adalah adanya empat problematika pada tulisan mahasiswa non-bahasa Inggris ketika mereka menghasilkan suatu teks tulisan. Keempat problematika itu antara lain makna komposisi atau kalimat tidak jelas; komposisi tidak jelas dalam beberapa kalimat; komposisi atau kalimat panjang, makna tidak jelas, dan informasi tercampur; dan kesalahan tata bahasa Inggris. Keempat problematika terjadi sebagai akibat pengaruh pemahaman bahasa Indonesia yang sangat dominan. Sedangkan kedua bahasa mempunyai perbedaan yang signifikan. Selain itu, mahasiswa non-bahasa Inggris juga mengalami keterbatasan waktu dalam mempraktekkan bahasa Inggris pada komunikasi setiap harinya. Keterbatasan itu yang kemudian mengakibatkan penguasaan bahasa Inggris menjadi tidak optimal.
Article Details
References
[2] Iftanti, E.B.M. (2021). Belief, Perception, and Challenges of Non English Department Students to Learn English in Globalization Era, Indonesian EFL Journal (IEFLJ), 7(1), 1-21. https://doi.org/10.25134/ieflj.v7i1.3985.
[3] Harmer, J. (2007). How To Teach English. Essex: Pearson Education Limited.
[4] Harmer, J. (2001). The Practice of English Language Teaching. 3rd edition. Longman.
[5] Harmer, J. (1987). Teaching and Learning Grammar. Longman.
[6] Rojabi, A.R. (2020). Exploring EFL Students’ Perception of Online Learning via Microsoft Teams: University Level in Indonesia, English Language Teaching Educational Journal, Vol. 3, No. 2, pp. 163-173 ISSN 2621-6485.
[7] Sari, F.M., & Wahyudin, A.Y. (2019). Undergraduate Student’s Perceptions Toward Blended Learning Through Instagram in English for Business Class. DOI: 10.26858/ijole.vlil.7064.
[8] Wirza, Y. (2018). A narrative case study of Indonesian EFL learners’ identities. Indonesian Journal of Applied Linguistics, 8, 4730481. doi: 10.17509/ijal.v8i2.13313.