Perbandingan Penggunaan Jumlah dan Jenis Fungsi Keanggotaan Pada Metode Logika Fuzzy Untuk Pengontrolan Frekuensi Beban
Abstract
Abstrak-Frekuensi adalah parameter yang sangat penting pada sistem tenaga listrik, sehingga perlu dipertahankan konstan. Frekuensi sistem tergantung pada keseimbangan daya aktif. Perubahan kebutuhan daya aktif pada operasi sistem menyebabkan terjadinya perubahan frekuensi. Penyimpangan frekuensi dari nilai nominal harus selalu dalam batas toleransi yang diijinkan (50±2,5 Hz). Untuk menjaga frekuensi dalam keadaan stabil, maka diperlukan sistem pengontrolan frekuensi beban. Saat ini dikembangkan pengontrolan dengan metode logika fuzzy dan pada tulisan ini akan dibahas perbandingan penggunaan jumlah dan jenis fungsi keanggotaan. Jumlah dan jenis fungsi keanggotaan berpengaruh terhadap unjuk kerja pengontrolan. Dari hasil analisis diperoleh perbandingan pengontrolan frekuensi beban logika fuzzy menggunakan 7 fungsi keanggotaan lebih baik dengan 5 fungsi keanggotaan, sedangkan jenis fungsi keanggotaan gauss menghasilkan unjuk kerja yang lebih baik.
Kata kunci : fungsi keanggotaan, logika fuzzy, pengontrolan frekuensi beban