Studi Peningkatan Kualitas Pelayanan Penyulang Menggunakan Load Break Switch (LBS) Three Way
Abstract
Pada sistem distribusi, kualitas keandalan dapat dilihat dari lamanya pemadaman atau SAIDI (System Average Interruption Duration Index) dan seberapa sering pemadaman terjadi dalam satuan waktu atau SAIFI (System Average Interruption Frequency Index). Sebuah upaya yang telah dilakukan oleh PT. PLN (persero) Distribusi Bali AJ Bali Selatan untuk mengurangi jumlah pelanggan padam saat terjadi gangguan yaitu dengan cara pemasangan LBS Three Way. Berdasarkan hasil perhitungan kualitas keandalan pada penyulang Gunung Agung setelah pemasangan LBS Three Way yaitu SAIFI sebesar 0.989688526 dan SAIDI sebesar 5.737530618, penyulang Imam Bonjol setelah pemasangan LBS Tree Way yaitu SAIFI sebesar 0.683913253 dan SAIDI sebesar 3.908243775. Hasil analisa pengaruh pemasangan LBS Three Way terhadp pelanggan DB0133 (United Overseas Bank) yaitu pelanggan pada DB133 tidak mengalami pemadaman apabila terjadi gangguan pada penyulang Gunung Agung karena pelanggan dapat dimanuver oleh penyulang Imam Bonjol. Berdasarkan perhitungan kemampuan manuver beban pada penyulang Gunung Agung dan Imam Bonjol dapat dikatakan penyulang Gunung Agung mampu memanuver beban seksi I dan III pada penyulang Imam Bonjol, dan penyulang Imam Bonjol mampu memanuver beban seksi III, IV dan V pada penyulang Gunung Agung.
Downloads
References
[2] PT PLN (Persero). 2005. Power System Engeneering Bidang Distribusi : Keandalan Sistem Distribusi. Palembang : PT PLN (Persero) Jasa Pendidikan dan Pelatihan.
[3] Jendra. 2010. Analisa Pengaruh Pemasangan Recloser Tie Pada Penyulang Blahkiuh – Panglan Terhadap Mutu Pelayanan. Denpasar : Universitas Udayana.
[4] Gonen, Turan. 1986. Elektrical Power Distribution System Engeneering. USA : McGraw-Hill.
[5] Tim Kajian Perencanaan Sistem Distribusi Tenaga Listrik. 2005. Laporan Akhir Perencanaan Sistem Distribusi Tenaga Listrik. Jimbaran : Jurusan Teknik Elektro Universitas Udayana.
[6] PT PLN (Persero). 1985. SPLN 59 : Keandalan Pada Sistem Distribusi 20 kV dan 6 kV. Jakarta : Departeman Pertambangan dan Energi Perusahaan Umum Listrik Negara.
Keywords
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License