KARAKTERISASI MORFOMETRIK DAN BOBOT BADAN PADA SAPI BALI DAN SIMBAL DI KECAMATAN BANGKO KABUPATEN MERANGIN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara karateristik morfometrik dan bobot badan sapi bali dan sapi simbal baik jantan maupun betina. Metode yang digunakan adalah survey. Teknik pengambilan sampel secara purpossive sampling, umur ternak yang digunakan adalah ternak umur I1 dan betina tidak dalam keadaan bunting. Jumlah sampel 60 ekor ternak sapi bali dan 60 ekor ternak sapi simbal. Data yang dihimpun: bobot badan, panjang badan, tinggi pundak, lingkar dada, dalam dada, lebar dada, tinggi pinggul, dan lingkar kanon. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji t, Analisis Komponen Utama, serta analisis regresi dan korelasi. Hasil penelitian bobot badan dan ukuran-ukuran tubuh sapi bali dan sapi simbal berbeda nyata (P<0,05). Rataan bobot badan sapi bali jantan dan betina adalah 203,58 ± 18,68 kg, 190,43 ± 11,16 kg lebih rendah dari sapi simbal jantan dan betina adalah 379,883 ± 49,14 kg, 350,033 ± 31,41 kg. Faktor penentu ukuran tubuh sapi bali dan sapi simbal jantan dan betina adalah lingkar dada. Korelasi tertinggi antara ukuran-ukuran tubuh dengan bobot badan pada sapi bali dan sapi simbal jantan dan betina adalah lingkar dada. Kesimpulan, karakteristik morfometrik dan bobot badan sapi bali lebih rendah dibandingkan dengan sapi simbal.