AYAM LEHER GUNDUL: SEJARAH, KARAKTERISTIK, DAN KONSERVASI

  • Kostaman T. Balai Penelitian Ternak, Jl. Veteran III, Ciawi-Bogor 16720

Abstract

Ayam leher gundul adalah ayam asli/lokal Indonesia yang belum banyak diketahui informasinya dalam hal
sejarah, potensi, dan karakteristik; sehingga belum dimanfaatkan secara optimal. Ciri yang paling menonjol
dari ayam leher gundul adalah tidak mempunyai bulu dibagian lehernya. Untuk mempertahankannya, metode konservasi yang telah dilakukan oleh Balai Penelitian Ternak (Balitnak) adalah dengan memelihara ternak hidup, akan tetapi dengan keterbatasan sarana dan prasarana tidak dapat dilanjutkan. Data performan ayam leher gundul yang dipelihara di Balitnak sudah terkumpul dan ditabulasi. Alternatif konservasi yang dilakukan oleh Balitnak untuk mempertahankan plasma nutfah ayam leher gundul adalah berupa primordial germ cell (PGC) yang dibekukan pada suhu -196 oC yang sewaktu-waktu dibutuhkan dapat ditransfer ke embrio resipien. Sumber PGC yang di koleksi adalah dari darah dan gonad embrio. Berdasarkan potensi yang dimilikinya, ayam leher gundul memiliki performan yang baik, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai ayam lokal penghasil daging dan telur. Tulisan ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai data pendukung bagi upaya pelestarian dan pengembangan ayam-ayam lokal yang ada di Indonesia, khususnya ayam leher gundul dan umumnya ayam-ayam lokal Indonesia lainnya.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Kostaman T., Balai Penelitian Ternak, Jl. Veteran III, Ciawi-Bogor 16720

Balai Penelitian Ternak, Jl. Veteran III, Ciawi-Bogor 16720

Published
2020-05-14
How to Cite
T., Kostaman. AYAM LEHER GUNDUL: SEJARAH, KARAKTERISTIK, DAN KONSERVASI. Majalah Ilmiah Peternakan, [S.l.], v. 23, n. 1, p. 22-29, may 2020. ISSN 2656-8373. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/mip/article/view/59774>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/MIP.2020.v23.i01.p04.