Desain Mekanisme Ballscrew untuk Retrofit Drilling axis Mesin Ficep H-Beam Drilling LFB-200-49
Abstract
Proses retrofit adalah proses penggantian atau penambahan suatu komponen ke mesin dengan tujuan untuk memberikan nilai tambah pada performa mesin tersebut. Pada penelitian ini, proses retrofit diaplikasikan pada penggantian penggerak drilling axis mesin Ficep H-beam Drilling LFB-200-49. Proses retrofit ini membutuhkan komponen motor servo sebagai energi penggerak dan ballscrew sebagai pengubah rotasi motor menjadi gerakan linear twist drill saat melakukan proses pengeboran untuk menggantikan sistem hidrolik yang digunakan sebelumnya. Pada perancangan retrofit yang dilakukan terhadap mesin Ficep H-beam Drilling ini, gaya dorong yang dihasilkan sistem hidrolik digunakan sebagai acuan untuk mengetahui kebutuhan dynamic load yang harus ditransmisikan oleh ballscrew sedangkan thrust axial force dari mata bor digunakan sebagai acuan dalam menentukan daya motor servo. Dalam merancang penggantian sistem hidrolik ke sistem motor servo ini, komponen yang disarankan adalah ballscrew dengan pitch 10 mm dan diameter poros ballscrew 38 mm yang memenuhi syarat transmisi dynamic load 50.210,56 N dan motor servo dengan daya 8,12 kW dengan penambahan gear ratio 3 : 1.
The retrofit process is the process of replacing or adding a component to a machine with the aim of adding value to the machine's performance. In this study, the retrofit process was applied to the replacement of the Ficep H-beam Drilling LFB-200-49 drilling machine axis. This retrofitting process requires a servo motor component as driving energy and a ballscrew to convert the motor rotation into a linear twist drill motion during the drilling process to replace the hydraulic system used previously. In the retrofit design carried out on the Ficep H-beam Drilling machine, the thrust generated by the hydraulic system is used as a reference to determine the dynamic load requirements that must be transmitted by the ballscrew while the thrust axial force from the drill bit is used as a reference in determining the power of the servo motor. In designing the replacement of the hydraulic system to this servo motor system, the recommended components are a ballscrew with a pitch of 10 mm and a ballscrew shaft diameter of 38 mm which meets the requirements for dynamic load transmission of 50,210.56 N and a servo motor with a power of 8.12 kW with the addition of a gear ratio of 3. : 1.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.