Studi Komparasi Variasi Konsentrasi Naphtalene Acetic Acid (NAA) Terhadap Pertumbuhan Anggrek Dendrobium sp Pada Media Moss Putih dan Hitam
Main Article Content
Abstract
Anggrek merupakan tumbuhan yang memiliki biji satu atau yang sering disebut monokotil dan termasuk dalam famili Orchidaceae. Tumbuhan dari famili Orchidaceae sangat terkenal karena kecantikan dan keindahan bunganya.Anggrek berpeluang meraih pangsa pasar yang besar, baik nasional maupun internasional.ZPT merupakan senyawa organik bukan hara, yang dalam jumlah sedikit dapat mendukung, menghambat dan dapat mengubah proses fisiologi tumbuhan.Salah satu jenis auksin yang sering digunakan yaitu NAA, NAA di gunakan karena mempunyai sifat lebih stabil dan tidak mudah terdegradasi dibandingan dengan IAA dan lainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi NAA yang optimal bagi anggrek Dendrobium sp dengan pertumbuhanya pada media moss putih dan moss hitam. Plantlet Dendrodium sp yang dipanen atau diaklimatisasi diseleksi terlebih dahulu, ditanam di atas moss putih dan moss hitam, dan dirawat dua kali seminggu selama dua bulan menggunakan konsentrasi NAA 0,25ml/L, 0,50ml/L, 0,75ml/L, dan 1,0ml/L. Konsentrasi NAA yang optimal pada setiap media dengan indikator jumlah akar baru yaitu pada media moss putih NAA konsentrasi 0,75ml/L dan untuk media moss hitam konsentrasi NAA yang optimal terdapat pada konsentrasi 1,00ml/L. Pada penelitian ini pengaruh NAA terhadap pertumbuhan anggrek Dendrobium sp pada media moss putih NAA berpengaruh jumlah akar baru, panjang daun dan panjang tanaman sedangkan pada media moss hitam NAA perpengaruh pada panjang akar, jumlah akar baru dan panjang tanaman.