The Study on Behaviour and Blood Status of Celepuk Jawa (Otus Angelinae) in Effort for Owl Breeding by Turmeric Powder Supplementation
Main Article Content
Abstract
Studi perilaku dan analisis status darah celepuk jawa (Otus angelinae) dengan pemberian serbuk kunyit merupakan langkah awal dalam usaha penangkaran. Empat ekor Otus angelinae betina dan 4 ekor jantan dengan bobot 9 g. Otus angelinae, masing-masing dibagi dalam 4 kelompok, yaitu kelompok K0: Otus angelinae betina kontrol, K1: : Otus angelinae jantan kontrol, P0 : Otus angelinae betina yang diberi suplemen serbuk kunyit 108 mg/ekor/ hari yang dicampur dalam pakan, P1 : Otus angelinae jantan yang diberi suplemen serbuk kunyit 108 mg/ekor/ hari yang dicampur dalam pakan Diamati perilaku dan kondisi fisiologis dengan menganalisis komponen kimia darah yaitu kadar hemoglobin, jumlah eritrosit, jumlah leukosit, pH darah, deferensial leukosit meliputi jumlah sel neutrofil, eosinofil, basofil, limfosit dan monosit, kadar kolesterol LDL,HDL, trigliserida, glukosa darah, SGPT,SGOT yang diambil pada akhir perlakuan. Dilakukan analisis deskriptif terhadap perilaku dan kondisi fisilogis Otus angelinae. Hasil penelitian menunjukkan pemberian suplemen serbuk kunyit tidak mempengaruhi perilaku celepuk jawa. Perbedaan perilaku terjadi pada siang dan malam hari selama dalam kandang. Perilaku siang hari: banyak istirahat, tidak nafsu makan, sangat waspada terhadap gangguan, sedangkan perilaku pada malam hari sangat agresif, makan lebih aktif. Pemberian serbuk kunyit dapat mempertahankan status fsiologis normal Otus angelinae jantan maupun betina.