FAKTOR RISIKO INFEKSI KATETER HEMODIALISIS DOUBLE LUMEN NON-TUNNELLED

  • Trianto Trianto Bagian/ SMF Ilmu Bedah, Fakultas Kedokteran Udayana/ Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar Bali
  • Gde Raka Widiana Fakultas Kedokteran Udayana/ Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar Bali

Abstract

Penyakit ginjal kronis merupakan salah satu penyakit yang tidak dapat disembuhkan. Pasien penyakit ginjal kronis dapat bertahan hidup bila dilakukan tindakan dialisis (hemodialisis atau peritoneal dialisis) sebagai pengganti fungsi ginjal. Tindakan hemodialisis memerlukan akses vaskular dan kateter hemodialisis double lumen salah satu akses yang paling sering digunakan. Salah satu komplikasi penggunaan kateter hemodialisis adalah infeksi. Berbagai faktor risiko dapat mengganggu imunitas pasien dan menyebabkan infeksi kateter hemodialisis. Penelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan antara berbagai faktor risiko terhadap kejadian infeksi kateter hemodialisis.Penelitian ini bersifat prospektif observasional. Subyek penelitian adalah pasien penyakit ginjal kronis yang dilakukan hemodialisis reguler melalui akses vaskular kateter hemodialisis double lumen non-tunnelled. Dilakukan pencatatan variabel faktor risiko (usia tua, anemia, kadar albumin yang rendah, kadar ferritin yang tinggi dan diabetes mellitus) dan kejadian infeksi kateter hemodialisis. Sampel penelitian ini adalah 62 sampel. Infeksi kateter hemodialisis terjadi pada 13 (21%) pasien. Analisis bivariat faktor risiko terhadap infeksi kateter hemodialisis menunjukkan usia tua RR = 0,314 (IK 0,045 sampai 2,199),P = 0,267; anemia RR = 0,424 (IK 0,167 sampai 1,081), P = 0,122; hiperferritinemia RR = 0,655 (IK 0,100 sampai 4,301),P = 1,000; hipoalbuminemia RR = 0,604 (IK 0,230 sampai 1,591),P = 0,319; dan diabetes mellitus RR = 0,347 (IK 0,050 sampai 2,417), P = 0,431. Usia tua, anemia, hipoalbuminemia, hiperferritinemia, dan diabetes melitus bukan faktor risiko infeksi kateter hemodialisis. [MEDICINA 2015;46:152-55].

Chronic kidney disease is disease that not curable.Chronic kidney disease patient can survive if do dialysis (hemodialysis or peritoneal dialysis) as a replacement for kidney function.Hemodialysis requiring hemodialysis vascular access and double-lumen hemodialysis catheter is one of the most commonly used. One of the complications of hemodialysis catheter is infection. Various risk factors can interfere patient’s immunity and cause hemodialysis catheter infection. This study aimed to explore association between risk factors and hemodialysis catheter infection.This study was a prospective, observational. Subjects were patients with chronic kidney disease who do regular hemodialysis with non-tunnelled double-lumen hemodialysis catheter as vascular access. Registration of variable risk factors (older age, anemia, low albumin levels, high levels of ferritin and diabetes mellitus) and the incidence of hemodialysis catheter infection.The sample was 62 sample. Hemodialysis catheter infection occurred in 13 (21%) patients. Bivariate analysis of risk factors and hemodialysis catheter infection: older age RR = 0,314 (CI 0,045 to 2,199), P = 0,267; anemia RR = 0,424 (CI 0,167 to 1,081), P = 0,122; hyperferritinemia 0,655 (CI 0,100 to 4,301), P = 1,000;hypoalbuminemia RR = 0,604 (CI 0,230 to 1,591), P = 0,319; and diabetes mellitus RR = 0,347 (CI 0,050 to 2,417), P = 0,431. Older age, anemia, hypoalbuminemia, hyperferritinemia, and diabetes mellitus not risk factors of hemodialysis catheter infection. [MEDICINA 2015;46:152-55].

Downloads

Download data is not yet available.
How to Cite
TRIANTO, Trianto; WIDIANA, Gde Raka. FAKTOR RISIKO INFEKSI KATETER HEMODIALISIS DOUBLE LUMEN NON-TUNNELLED. Medicina, [S.l.], v. 46, n. 3, p. 152-155, aug. 2016. ISSN 2540-8321. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/medicina/article/view/23337>. Date accessed: 23 nov. 2024.

Keywords

chronic kidney disease, hemodialysis vascular accsess, hemodialysis catheter infection