PENGATURAN PERMAINAN LAYANG-LAYANG DI BALI
Abstract
Tujuan dari penulisan artikel ilmiah ini, antara lain: (1) untuk mengetahui dan menganalisis tentang urgensi menerbitkan pengaturan permainan layang-layang pada peraturan daerah di tingkat kabupaten/kota dan Provinsi Bali; serta (2) untuk mengetahui dan menganalisis tentang manfaat dibentuk dan diundangkannya peraturan daerah berkaitan dengan penertiban permainan layang-layang. Artikel ini tergolong penelitian normatif dengan menggunakan 2 jenis pendekatan, yakni pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa urgensi dibentuknya peraturan daerah mengenai penertiban layang-layang ialah dikarenakan ditemukan fakta bahwa adakalanya permainan layang-layang dapat menimbulkan kerugian, membahayakan, dan mengganggu ketertiban umum. Adapun manfaat dibentuknya peraturan daerah tentang permainan layang-layang adalah untuk dapat dijadikan pedoman bagi pemerintah, stake holder, dan/atau masyarakat di Bali agar bersama-sama menjaga keberlanjutan melestarikan permainan tradisional di Bali dengan tetap mengutamakan unsur keamanan dan ketertiban bersama dalam masyarakat.
Kata Kunci: Pengaturan, Layang-Layang, Ketertiban Umum
ABSTRACT
The purposes of writing this scientific article are, such as: (1) to find out and analyze the urgency of publishing kite game regulations in regional regulations at the regency/city and provincial levels of Bali; and (2) to find out and analyze the benefits of the establishment and promulgation of regional regulations relating to the control of kite flying. This article is classified as a normative research using 2 types of approaches, namely the statutory approach and the conceptual approach. Based on the results of the analysis, it is known that the urgency of the establishment of regional regulations regarding the control of kites is due to the fact that sometimes kite games can cause harm, harm, and disrupt public order. The benefits of the establishment of a regional regulation on kite flying is that it can be used as a guide for the government, stake holders, and/or the community in Bali to jointly maintain the sustainability of preserving traditional games in Bali while still prioritizing the elements of security and common order in society.
Keywords: Arrangement, Kites, Public Order