PENYEIMBANGAN IMUNITAS LANSIA DENGAN SOSIALISASI IMUNOMODULATOR ALAM DAN PEMBERIAN SUPLEMEN
Abstrak
Latar belakang. Imunomodulator bersifat sebagai imunostimulan dan imunosupresan sehingga mampu menjaga imunitas. Pada masa pandemic Covid-19, kelompok lanjut usia (lansia) berisiko tinggi terinfeksi SarCov2 penyebab Covid-19, jadi perlu menjaga imunitas lansia dengan kegiatan yang bertujuan sosialisasi pemakaian imunomodulator alam serta pemberian suplemen pada lansia di Desa Ketewel. Metodelogi. Setelah mendapatkan ijin dari Kepala Desa, kegiatan dilaksanakan bertahap pada Agustus 2021. Diawali sosialisasi imunomodulator alam yang dilanjutkan dengan pembagian suplemen vitamin. Hasil. Total kegiatan diikuti 72 orang terdiri dari 29 orang laki-laki (40.3%) dan 43 orang wanita (59.7%). Seluruh lansia (100%) terbiasa menggunakan bahan alam untuk obat, namun tidak mengetahui fungsinya untuk imunitas. Tingginya pemakaian bahan alam disebabkan karena bahan alam sudah menyatu dengan keseharian penduduk di Desa. Bahan alam yang sering dipakai: jahe, cengkeh, sirih, daun kelor, tala lebah dan lainnya. Namun saat ditanya istilah “imunomodulator alam” hanya 6 orang (6.3%) yang mengetahuinya, hal ini disebabkan tingkat pengetahuan lansia serta belum pernah dilakukan sosialisasi istilah tersebut. Selanjutnya lansia dibagikan suplemen berupa multivitamin. Kesimpulan. Sosialisasi imunomodulator alam dan pemberian suplemen berjalan lancar, diikuti 72 orang lansia, dimana 100% lansia menggunakan bahan alam namun hanya 6.3% yang mengetahui istilah “imunomodulator alam”.
Kata Kunci: Imunomodulator alam, Lansia Ketewel, Suplemen
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
http: //kesga. Kemkes. go. Id /images /pedoman /Panduan%20Pelayanan%20Kesehatan
%20Lansia%20Era%20Covid19.pdf
Anonim 2. (2019). Tribun Bali. 31 Ribu Lansia Telantar di Bali, Masuk Peringkat Atas Jumlah Lansia Terbanyak di Indonesia. Available from : https://bali.tribunnews.com/2019/04/28/31-ribu-lansia-terlantar-di-bali-masuk- peringkat-atas-jumlah-lansia-terbanyak-di-indonesia.
Lilis, H.M.C. (2019). Info Demografi. Info demo vol 1 2019 jadi – bkkbn. Available from https://www.bkkbn.go.id › po-content › uploads › info_...
Panduan Pen elitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Udayana edisi VII. (2019).
Linawati, M. Et Al. (2020) ‘Combination Tea ( Emp ) Through The Secretion Of Granzyme B That S Connected With Lung Damage And Liver Toxicity In Mycobacterium Tuberculosis Infected Mice. Pharmakeftiki 32(1):50-54
Dewi, R. S. (2019) ‘Penggunaan Obat Tradisional Oleh Masyarakat di Kelurahan Tuah Karya Kota Pekanbaru’, Jurnal Penelitian Farmasi Indonesia, 8(1), pp. 41–45. doi: 10.51887/jpfi.v8i1.781.
Sumayyah, S. and Salsabila, N. (2017) ‘Obat Tradisional : Antara Khasiat dan Efek Sampingnya’, Farmasetika.com (Online), 2(5), p. 1. doi: 10.24198/farmasetika.v2i5.16780.
Babich, O. et al. (2020) ‘Medicinal plants to strengthen immunity during a pandemic’, Pharmaceuticals, 13(10), pp. 1–18. doi: 10.3390/ph13100313.
Erniati, E. and Ezraneti, R. (2020) ‘Aktivitas imunomodulator ekstrak rumput laut’, Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal, 7(2), p. 79. doi: 10.29103/aa.v7i2.2463.
Linawati, N. M., Sukrama, D. M. and Mertaniasih, M. (2016) ‘The Influence of Euphorbia Milii Flower Extract in the Activity of Th17 through IL-17 Secretion in Mycobacterium tuberculosis Infected Mice’, International Journal of Science and Research (IJSR), 5(1), pp. 626–627. doi: 10.21275/v5i1.nov152758.
Trinaya, A. A. A. B. A. et al. (2019) ‘Pengaruh Teh Kombinasi Bunga Euphorbia Milii Dan Propolis Terhadap Jumlah Nodulus Limfatikus Dan Diameter Sentrum Germinativum Pada Limpa Mencit Yang Diinfeksi Mycobacterium Tuberculosis’, E-Jurnal Medika Udayana, 8(6), pp. 1–8.
Putra, I.D.M.A.P., Arijana, I.G.K.N., Linawati, N.M. (2021). Pengaruh teh kombinasi Euphobia milii dan Propolis terhadap fungsi ginjal tikus Wistar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.