STRATEGI PEMASARAN KERIPIK KELADI PRODUKSI MASYARAKAT DI DESA BIAUNG, KECAMATAN PENEBEL, KABUPATEN TABANAN

  • Ni Luh Gde Sumardani Universitas Udayana

Abstract

Peluang usaha merupakan kunci penting dalam proses pemasaran karena pemasaran akan berjalan dengan lancar apabila mendapatkan peluang usaha yang diinginkan. Sistem pemasaran akan mampu menganalisis keunggulan dan kelemahan pesaing, serta sejauh mana kemampuan untuk bersaing dengan mereka dalam segala aspek, baik itu dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas yang diberikan kepada para konsumen. Talas (Colocasia sp.), di Bali disebut keladi, merupakan tanaman pangan dari umbi-umbian, termasuk suku talas-talasan (Araceae) dikenal sebagai makanan rakyat dan biasanya keladi ini saat panen diolah menjadi beberapa kudapan. Olahan keladi bali berupa keripik keladi, memiliki peluang usaha yang bagus jika dikelola dengan baik, memperhatikan pengolahan, pengemasan, pemasaran, kualitas dan kuantitas serta protokol kesehatan, baik dalam produksi maupun pemasaran produk tersebut. Hasil analisis keuangan terkait produksi keripik keladi di Desa Biaung, dari 20 kg keladi (Rp. 7.000,-/kg) menghasilkan 70 bungkus keripik keladi dengan harga jual Rp. 8.000,-/bks dengan kemasan yang sudah diperbaharui diperoleh pendapatan kotor sebesar Rp. 560.000,- dan dengan biaya produksi Rp. 330.000,- diperoleh penghasilan bersih sebesar Rp. 230.000,-; dengan R/C rasio sebesar 1,7. Kesimpulannya bahwa usaha keripik keladi yang sudah dikemas dengan kemasan khusus, produksi masyarakat di Desa Biaung, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, sangat layak untuk dikembangkan.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Ni Luh Gde Sumardani, Universitas Udayana

Fakultas Peternakan Universitas Udayana

References

Haerul Iskandar, Patang, Kardiman. 2018. Pengolahan talas (Colocasia Esculenta L., Schoot) menjadi keripik menggunakan alat vacuum frying dengan variasi waktu. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian. Vol. 4 tahun 2018. Pp: 29-42.
Hartati, N.S., Prana, T.K. 2003.Analisis kadar pati dan serat kasar tepung beberapa kultivar talas (Colocasia esculenta L. Schott). Natur Indonesia. Vol. 6(1). Pp: 29-33.
Welli Yuliatmoko, Dian Indrayani Satyatama. 2012. Pemanfaatan umbi talas sebagai bahan substitusi tepung terigu dalam pembuatan cookies yang disuplemntasi dengan kacang hijau. Jurnal Matematika, Sains, dan Teknologi. Vol 13(2) September 2012. Pp: 94-106.
Setyowati, M, I. Hanarida, Sutoro. 2007. Karakteristik umbi plasma nutfah tanaman talas (Colocasia esculenta.). Buletin Plasma Nutfah. Vol 13(2). Pp: 49-56.
Sumardani, N. L. G., dan Mahasiswa KKN Tematik UNUD Periode XXI. 2020. Book chapter: Pemberdayaan masyarkat di Desa Biaung, Kabupaten Tabanan memeasuki era new normal Covid-19 dengan peningkatan usaha produksi “keripik keladi” dalam skala rumah tangga. Udayana press: inpress.
Published
2020-11-30
How to Cite
SUMARDANI, Ni Luh Gde. STRATEGI PEMASARAN KERIPIK KELADI PRODUKSI MASYARAKAT DI DESA BIAUNG, KECAMATAN PENEBEL, KABUPATEN TABANAN. Buletin Udayana Mengabdi, [S.l.], v. 19, n. 4, p. 410-414, nov. 2020. ISSN 2654-9964. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jum/article/view/64743>. Date accessed: 19 apr. 2024.