MODEL PELESTARIAN MUSIK TRADISI UNTUK KELOMPOK ETNIS DAYAK BAHAU

  • Bayu Arsiadhi Putra Universitas Mulawarman
  • J. I. S. D. Max
  • Y. I. Vivian

Abstract

Komitmen untuk melestarikan musik warisan leluhur semakin menguat pada komunitas etnis yang telah mengalami kehidupan modern dan migrasi ke kota besar. Sayangnya, berbagai tantangan terjadi diluar kendali mereka, menyebabkan praktik musik semakin menghilang hingga terancam punah. Oleh karena itu, diperlukan pemahaman tentang bahaya kepunahan musik tradisi, faktor-faktor penyebab dan strategi pemeliharaan dalam situasi terkini. Kegiatan bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan generasi muda Dayak Bahau dalam mengeksplorasi tantangan dan peluang keberlanjutan musik tradisi di masa sekarang dan masa yang akan datang. Peserta termotivasi untuk menerapkan pengetahuan yang mereka peroleh guna meneliti ancaman kepunahan musik tradisi di kampung halaman mereka.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aubert, L. (2007). The Music of the Other: New Challenges for Ethnomusicology in a Global Age. Aldershot, United Kingdom: Ashgate.
Hall, P. D. (2011). Village, Province, and Nation: Aspects of Identity in Children's Learning of Music and Dance in Bali. In Lucy Green (Eds.), Learning, Teaching, and Musical Identity: Voices Across Cultures, (pp. 60-72). Bloomington, IN: Indiana University Press.
Schippers, H., & Grant, C. (2016) Sustainable Future for Music Cultures: An Ecological Perspective. New York: Oxford University Press.
Schippers, H. (2009). From Ca Trù to the World: Understanding and Facilitating Musical Sustainability. In Bartleet, B. and Ellis, C. (Eds). Musical Autoethnographies, pp. 197-207. Brisbane: Australian Academic Press.
Grant, C. (2012). Rethinking safeguarding: Objections and responses to protecting and promoting endangered musical heritage. Jurnal Ethnomusicology 21(1), 39–59. https://doi.org/10.1080/17411912.2012.641733
Grant, C. (2014). Music Endangerment: How Language Maintenance Can Help. New York: Oxford University Press.
Marett, A. (2010). Vanishing songs: how musical extinctions threaten the planet. Jurnal Ethnomusicology 19(2), 249-262. https://doi.org/10.1080/17411912.2010.508238
Harrison, K. (2012). Epistemologies of Applied Ethnomusicology. Jurnal Ethnomusicology 56(3), 505-529. https://doi.org/10.5406/ethnomusicology.56.3.0505
Pettan, S. (2008). Applied ethnomusicology and empowerment strategies: views
from across the atlantic. Muzikološki Zbornik/Musicological Annual 44(1): 85–99.
https://doi.org/10.4312/mz.44.1.85-99
Jueng, A. (2017, Mei 3). Sape’ Karaang (bagian I). Retrieved from https://damaibumi.com/2017/05/03/sape-karaang-bagian-i/.
Putra, B. A. (2019, Agustus 15). Seni Tradisi Menghilang, Siapa yang Peduli?. Retrieved from
https://suaramasadepan.com/blog/2019/08/15/seni-tradisi-menghilang-siapa-yang-peduli/
Putra, B. A. (2018). Tantangan keberlanjutan musik tingkilan di kutai kartanegara. Prosiding Seminar Antar Bangsa: Seni Budaya dan Desain, pp. . Retrieved from
http://seminarsedesa.um.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/24-tantangan-keberlanjutan-Tingkilan-di-Kutai-Kartanegara1.pdf
Wibowo. (2016). Manajemen Perubahan. Ed.3. Jakarta: Rajawali Pers
UNESCO. (2001). Declaration on the Promotion of Cultural Diversity. Retrieved fromhttp://portal.unesco.org/en/ev.php-URL_ID=13179&URL_DO=DO_TOPIC&URL_SECTION=201.html. (diakses 8 Juli 2020).
UNESCO. (2003). Convention for the safeguarding of Intangible Cultural Heritage. Retrieved from http://www.unesco.org/culture/ich/index.php?pg=00006 (diakses 8 Juli 2020).
UNESCO. (2005). Convention on the Protection and Promotion of the Diversity of Cultural Expressions. Retrieved from http://portal.unesco.org/en/ev.php-URL_ID=31038&URL_
DO=DO_TOPIC&URL_SECTION=201.html (diakses 8 Juli 2020).
Paluseri, D.D., Putra, S.A., Hutama, H. S., & Fajri, M. (2018). Penetapan Warisan Budaya TakBenda Indonesia 2017. Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Published
2020-11-30
How to Cite
PUTRA, Bayu Arsiadhi; MAX, J. I. S. D.; VIVIAN, Y. I.. MODEL PELESTARIAN MUSIK TRADISI UNTUK KELOMPOK ETNIS DAYAK BAHAU. Buletin Udayana Mengabdi, [S.l.], v. 19, n. 4, p. 401-409, nov. 2020. ISSN 2654-9964. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jum/article/view/62174>. Date accessed: 21 nov. 2024.