PELATIHAN PENGGUNAAN FISHFINDER BAGI NELAYAN KEDONGANAN GUNA MENINGKATAN PRODUKSI PERIKANAN

  • Y. Suteja
  • I.G.N.P. Dirgayusa
  • Widiastuti Widiastuti
  • I.D.N.N. Putra

Abstract

Selat Bali merupakan salah satu wilayah tempat terjadinya kenaikan massa air (upwelling) yang dapat meningkatkan sumber daya ikan. Hal ini membuat Selat Bali umunya dipergunakan sebagai zona penangkapan ikan. Hasil tangkapan ikan di Selat Bali umumnya bersifat fluktuatif tiap musim, salah satu penyebabnya adalah lokasi penangkapan ikan yang tidak tepat. Salah satu alat bantu yang dapat dipergunakan oleh nelayan guna menentukan lokasi penangkapan adalah fishfinder. Fishfinder ini mampu memberikan informasi yang cukup detail yaitu tentang kelimpahan, sebaran, ukuran dan posisi kedalaman renang ikan.  Tujuan dari pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan dan cara pengoprasian (pemasangan, penggunaan dan pembacaan data) fishfinder bagi nelayan kedonganan. Khalayak sasaran dalam pengabdaian ini adalah nelayan, kelompok nelayan dan pemiliki kapal kelurahan kedonganan. Metode yang digunakan adalah ceramah, praktek penggunaan fishfinder dan diskusi. Kegiatan Program udayana mengabdi yang mengangkat tema pelatihan penggunaan fishfinder bagi masyarakat nelayan berlangsung sangat baik dan memberikan informasi tambahan tentang sejarah, prinsip kerja, kelebihan, kekurangan, jenis-jenis, tehnik pemasangan dan praktek cara pengoprasian fishfinder. Hasil pengabdian ini juga menunjukkan adanya atusias yang tinggi oleh masyarakat tentang materi dan praktek yang disajikan yang ditunjukkan oleh adanya interaksi timbal balik saat kegiatan berlangsung.


 


Kata kunci : Pelatihan, Fishfinder, Nelayan, Kedonganan, Praktek

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-01-29
How to Cite
SUTEJA, Y. et al. PELATIHAN PENGGUNAAN FISHFINDER BAGI NELAYAN KEDONGANAN GUNA MENINGKATAN PRODUKSI PERIKANAN. Buletin Udayana Mengabdi, [S.l.], v. 18, n. 1, jan. 2019. ISSN 2654-9964. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jum/article/view/46374>. Date accessed: 28 mar. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/BUM.2019.v18.i01.p29.

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>