SOSIALISASI BROWNIES KULIT PISANG SEBAGAI PRODUK PANGAN ALTERNATIF DI DESA PIKAT - KECAMATAN DAWAN KABUPATEN KLUNGKUNG
Abstract
Desa Pikat merupakan salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung. Masyarakat Desa Pikat mayoritas memiliki mata pencaharian sebagai petani. Salah satu jenis tanaman yang banyak ditanam adalah pisang. Pisang banyak dimanfaatkan baik untuk upacara keagamaan bagi masyarakat Hindu di Bali maupun untuk dikonsumsi. Kulit pisang biasanya dibuang atau hanya digunakan sebagai pakan ternak. Pemanfaatan kulit pisang dapat dilakukan dengan mengolah kulit pisang menjadi kue brownies kukus. Pembuatan brownies kukus dari kulit pisang merupakan teknologi yang mudah dilakukan sekaligus mendukung upaya pemerintah untuk mengurangi konsumsi terigu. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan informasi, pengetahuan dan teknologi tepat guna dalam mengolah kulit pisang menjadi kue brownies kepada masyarakat di Desa Pikat. Masyarakat menyambut baik dilaksanakannya pelatihan tersebut, terutama ibu-ibu PKK Desa Pikat yang sangat antusias dan responsif dalam mengikuti pelatihan. Berdasarkan hasil evaluasi, secara umum mereka berpendapat bahwa kegiatan tersebut bermanfaat bagi masyarakat karena dapat menambah informasi dan meningkatkan pengetahuan masyarakat. Masyarakat Desa Pikat memberikan penilaian yang positif untuk produk brownies kulit pisang, baik dari segi warna, aroma, tekstur, rasa, maupun penerimaan secara keseluruhan, dengan kategori suka hingga sangat suka.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.