PENGGUNAAN TEORI PUSAT ROTASI SESAAT DALAM MENGHITUNG KAPASITAS SAMBUNGAN MOMEN PADA KONSTRUKSI KAYU
Abstract
Telah dilakukan penelitian untuk membandingkan hasil prediksi kekuatan sambungan momen pada konstruksi kayu memakai baut, menggunakan teori pusat sesaat, dengan hasil experimen. Untuk itu dilakukan dua jenis pengujian yaitu; pengujian kuat tumpu baut, untuk mencari hubungan antara gaya tumpu terhadap deformasi dari baut, pada berbagai arah gaya, dan pengujian sambungan momen yang menerima beban eksentris. Ada empat jenis kayu yang dipakai pada pengujian kuat tumpu yaitu kayu jenis kamper, merbau, bengkirai dan kempas. Benda uji kuat tumpu terdiri dari sebuah baut yang menempel pada kayu sehingga menyerupai sambungan tampang dua yang menerima beban tekan sentris. Pada pengujian sambungan momen hanya dibuat 1 jenis benda uji dengan tiga pengulangan. Hasil pengujian kuat tumpu mendapatkan kurva hubungan gaya tumpu terhadap deformasi baut yang berbentuk linier pada tahap awal sampai deformasi 1 mm, kemudian nonlinier sampai keruntuhan. Selanjutnya, memakai kurva hubungan gaya dan deformasi pada bagian yang linier tersebut, untuk menghitung kapasitas sambungan menggunakan teori pusat rotasi sesaat, memberikan hasil yang hampir bersesuaian dengan hasil penelitan.